Kabar Desa
Pedagang Pasar Induk Among Tani Kota Batu Keluhkan Bau Tumpukan Sampah
Memontum Kota Batu – Pedagang Pasar Induk Among Tani mengeluhkan bau sampah yang menumpuk di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) sementara. Tumpukan sampah yang berada di area bagian belakang pasar, itu sebelumnya sudah ada kesepakatan antara Diskumdag dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu untuk mengolah sampah pasar dengan 30 tenaga kebersihan.
Ketua Koordinator Zonasi Pasar Induk Among Tani Kota Batu, Didin Darianto, mengatakan bahwa pengolahan sampah di Pasar Induk Among Tani hingga saat ini, itu masih belum bisa diselesaikan dengan baik. Sementara selalu pengelolanya, adalah dari Diskumdag Kota Batu atau UPT Pasar dan sampai sekarang ini sampah milik pedagang masih tetap ditimbun di TPS sementara hingga menimbulkan bau tidak sedap.
Baca juga :
“Terus terang, kami para pedagang sangat risih dengan pemandangan tumpukan sampah yang ditimbun dan belum diatasi oleh dinas terkait. Baunya semakin lama menyengat. Apalagi, sudah masuk musim hujan,” kata Didin saat berada di Pasar Induk Among Tani, Jumat (03/11/2023) tadi.
Timbunan sampah tersebut, ujarnya, tidak hanya berimbas ke pedagang pasar. Namun, akibat bau tidak sedap itu, juga membuat perkampungan sekitar belakang area Pasar Induk Among Tani, terkena imbas hingga warga melayangkan protes.
“Saya mewakili pedagang pasar, berharap ke OPD terkait untuk mengelola sampah tersebut. Apalagi sudah ada surat kesepakatan antara Diskoperindag dan DLH, yang telah mengerahkan 30 tenaga kebersihan untuk mengelola sampah di Pasar Induk Among Tani. Karenanya, kami berharap timbunan sampah itu segera ditangani,” ujarnya. (put/gie)