Sidoarjo

Pekerjaan Plengsengan Terganjal Hasil Uji Lab Besi

Diterbitkan

-

Pekerjaan Plengsengan Terganjal Hasil Uji Lab Besi

* Konsultan Ancam Mundur, Proyek Avor Pucang Gonjang-ganjing (3/bersambung)

Memontum Sidoarjo – Proyek pemeliharaan Avor Pucang yang terancam molor dari jadwal yan ditentukan menjadi perhatian serius Komisi C DPRD Sidoarjo. Pasalnya, Komisi yang membidangi pembangunan ini kawatir jika pekerjaan ini molor akan terkejar datangnya air di musim hujan.

Karena itu dalam waktu dekat Komisi C DPRD Sidoarjo akan melakukan sidak agar jangan sampai pekerkaan ini molor dari jadwal yang ditentukan. “ Dari sidak itu akan terbuka apa yang menjadi sebab proyek avor Pucang ini terhambat,” katanya.

Hasil investigasi dilapangan menyebutkan, kini proyek dengan pagu Rp 1, 5 M dan demenangkan CV Alarik Karya dengan nilai Rp 1,04 M ini sedang dilakukan pengerukan dan pemasangan plengsengan sisi utara lingkungan Desa Bluru Kidul Kecamatan Kota.

Pekerjaan plengsengan ini sekarang menjadi terhambat kerena terjadi silang sengketa antara Konsultan Pengawas dengan kontraktor pelaksana yang diduga dipicu hasil uji lab. Dengan sengketa ini Dinas PUPR selaku pemilik anggaran menjadi kalang kabut karena khawatir pekerjaaan ini tidak selesai tepat waktu.

Advertisement

Kepala Bidang Pembangunan dan Tata Ruang PUPR Sidoarjo Ir Bambang Tjatur Miarso MT. Diakui Bambang menyatakan memang terjadi kesalah pahaman antara kontraktor dengan konsultan pengawas proyek avor Pucang.

Persoalan ini sempat dikomunikasikan ke Dinas PUPUR Pemkab Sidoarjo namun belum ditemukan titik temu, yang akhirnya terlontar konsultan pengawas mundur dari pengawasan proyek pemeliharaan avor sungai Pucang.

“ Kalua konsultan mundur, urusanya jadi panjang, Saya sekarang ngerih-ngerih supaya konsultan pengawas jangan sampai mundur dan tetap melakukan tugasnya hingga rampung,” tutur Bambang.

Informasi mundurnya konsultas pengawas ini dibantah Bisri, pemilik CV Alarik Karya kontraktor pelaksana proyek pemeliharaan Avor Pucang. Dikatakan kontraktor yang berkantor di Perum Puri Sejahtera 3 Blok S1-05 RT. 32 RW. 04 Desa Jumputrejo Kec. Sukodono jika proyek yang dikerjakan itu berjalan seperti biasa.

Advertisement

“ Tidak ada masalah, pekerjaan terus berlanjut. Alat berat masih disana. Operator Baghoe terus melakukan pengerukan. Kalau faktanya seperti ini terus persoalan apa,” tanyanya. (par/fan/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas