SEKITAR KITA

Pemilik Warung di Kawasan Payung 1 Batu Siap Direlokasi

Diterbitkan

-

Pemilik Warung di Kawasan Payung 1 Batu Siap Direlokasi

Memontum Kota Batu – Sekitar 14 pemilik warung atau tempat usaha di kawasan Payung 1, menerima dan legowo rencana evakuasi yang dilakukan oleh BPBD Kota Batu. Langkah ini dilakukan, guna mengantisipasi tanah ambles, yang berlangsung di kawasan itu.

Ketua Paguyuban Jagung Bakar, Ani Wahyu Wijayanti, mengatakan bahwa semua pemilik warung sudah legawa dievakuasi. Bahkan, tidak ada pemilik warung yang menolak untuk dievakuasi.

Baca: Pasar Sayur Batu, Nasib Mu Kini Sepi, Gebyar Mu Tak Seirama Asa Mu

“Mereka dievakuasi diberbagai tempat. Ada yang sementara kembali ke rumahnya dan ke rumah keluarganya. Tapi, ada satu yang harus dievakuasi ke Kantor Pusdalops BPBD Kota Batu,” jelas Yanti, sapaan akrabnya.

Advertisement

Seluruh pedagang, menurut penjelasan Yanti, telah menjadikan warungnya sebagai tempat tinggal. Sementara proses evakuasi yang dilakukan, berkisar selama satu bulan hingga Jalan Brigjen Moh Manan, selesai dilakukan perbaikan oleh Pemerintah Provinsi.

“Demi kebutuhan hidup, kami mendapatkan bantuan sembako dari BPBD Kota Batu. Selain itu, retibusi tempat dari Perhutani, juga ditiadakan selama evakuasi ini,” papar dia.

Setiap kepala keluarga, tambahnya, dijanjikan mendapatkan bantuan satu paket sembako yang tiap paketnya berisi 50 kg beras, 6 dus mie instan, 5 kg gula pasir serta bumbu dapur dan lainnya.

Baca Juga: Pedagang Buah Jadi Korban Gendam, Merugi Sekitar Rp 3 Juta

Advertisement

Yanti mengatakan, bahwa pihaknya saat ini masih mengajukan untuk ditiadakannya tanggungan membayar listrik. Karena, selama proses evakuasi, tempat usaha tidak aktif alias tutup. Sehingga, tidak menggunakan aliran listrik.

Selain itu, tambahnya, pengangkutan evakuasi ini dilakukan oleh BPBD Kota Batu dan DPUPR Kota Batu. Mereka yang dievakuasi hanya membawa barang berharga dan pakaian mereka. (bir/ed2)

Advertisement
Lewat ke baris perkakas