SEKITAR KITA

Pemkab Jember dan Kodim 0824 Gelar Rakor

Diterbitkan

-

Plt Bupati Jember, Drs.KH. A.Muqit Arief saat Rakor rencana pelaksanaan TMMD ke 110.
Suasana saat Rakor rencana pelaksanaan TMMD ke 110.

Matangkan Persiapan Pelaksanaan TMMD

Memontum Jember – Rencana pelaksanaan TMMD (TNI manunggal masuk desa) ke 110 di Desa Mulyorejo dan Desa Harjomulyo, Kecamatan Silo, terus dimatangkan Kodim 0824 Jember. Rencana pelaksanaan yang akan digelar pada Februari 2021 mendatang itu, digelar rapat koordinasi (Rakor) bersama Plt Bupati Jember, Drs.KH. A.Muqit Arief, di ruang Loby Pemkab Jember, Kamis (15/10) tadi.

Plt Bupati Jember, yang akrab di sapa Kyai Muqit, menjelaskan kalau program ini merupakan wujud bakti TNI, bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab), untuk masyarakat. Yang pelaksanaannya, akan digelar secara terpadu dan berkesinambungan untuk membantu dan meningkatkan pembangunan di desa

“Kami berharap, masyarakat juga bisa memberikan kontribusi yang maksimal. Sehingga, kegiatan ini betul-betul terasa manunggalnya TNI dengan masyarakat,” kata Kyai Muqit.

Advertisement

Dipusatkannya TMMD di Kecamatan Silo, tambahnya, bukan tanpa alasan. Namun, Kodim 0824 Jember, sebelumnya sudah melakukan survey dan penjajakan lokasi. “Dipilihnya ke dua desa itu, tentunya sudah melalui pertimbangan. Karena desa tersebut memang memerlukan perhatian dan masuk salah satu desa yang membutuhkan pembangunan. Terutama, seperti Desa Mulyorejo yang sangat membutuhkan jalan baru dari Harjomulyo, ke desa sekitar,” imbuhnya.

Kyai Muqit menambahkan, dengan adanya jalan baru yang akan dibuat, maka masyarakat akan lebih cepat menuju desanya. Termasuk, saat akan bercocok tanamnya. “Selama ini, karena tidak ada jalan tembus, masyarakat yang akan bercocok tanam membutuhkan waktu 1,5 hingga 2 jam untuk sampai ke tempat bercocok tanam. Namun, dengan akan dibuatnya jalan baru atau tembus, maka akan lebih singkat,” ujar Kyai Muqit.

Dandim 0824 Jember,.Letkol Inf La Ode M Nurdin, mengatakan TMMD ke 110 ini akan serentak se-Indonesia dan merupakan program TNI dengan masyarakat. Sehingga, harus bersinergi dengan pemerintah daerah dan oleh karena itu diharapkan dukungan dan partisipasi.

“TMMD ini wujud dari kemanggulan TNI bersama Rakyat dengan mengutamakan sifat kegotong royongan. Sementara Kodim 0824, nanti salah satunya akan membuat jalan tebus dan jembatan, yang harapannya dapat membantu meringankan beban masyarakat. Sehigga, perputaran ekonomi masyarakat kian lancar,” tegas Lao de. (bud/sit)

Advertisement

 

 

Advertisement
Lewat ke baris perkakas