Penjual Miras Berkedok Warung di Blitar Digerebek

Memontum Blitar—-  Tempat menjual minuman keras (miras) berkedok warung masih marak di Kabupaten  Blitar. Para penjual miras ini diduga sengaja menjual miras dengan berkedok warung untuk mengelabuhi petugas. Mereka baru mau melayani jika ada pembeli.

Kapolres Blitar AKBP Anisullah M Ridha mengatakan, dalam kurun waktu satu minggu terakhir, pihaknya memang gencar melalukan operasi miras. “Ini merupakan instruksi khusus Kapolri pasca kasus di Jawa Barat yang menyebabkan puluhan orang tewas setelah menenggak miras oplosan”, kata Anisullah M Ridha, Senin (16/4/2018).

Dalam razia tersebut, petugas mendapatkan sejumlah warung kecil yang menjual miras ilegal. Diantaranya sejumlah warung di Kecamatan Garum, Wonotirto, Pangungrejo, Wates, Sutojayan, Doko, Kesamben dan Kanigoro.

Dari warung tersebut petugas berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa ratusan botol miras berbagai merk, lima  jerigen Arak Jowo (Arjo), serta puluhan botol arjo yang sudah dikemas dalam botol plastik.

“Ada ratusan botol miras berbagai merk serta arak jowo yang berhasil diamankan dari sembilan TKP tersebar di delapan kecamatan di Kabupaten Blitar,” jelas Anisullah.

Anisullah menandaskan, penjual hanya dikenakan tindak pidana ringan (Tipiring). Namun Anisullah omemastikan akan melakukan operasi secara terus menerus untuk menekan peredaran miras ilegal di wilayah hukum Polres Blitar. Kapolres juga meminta agar masyarakat memberikan sanksi sosial kepada para penjual miras yang membandel, agar tidak mengulangi perbuatanya.

“Kami akan melakukan berbagai upaya untuk menekan peredaran miras di wilayah hukum Polres Blitar. Hal ini untuk melindungi masyarakat dari bahaya meminum miras ilegal. Karena kandungan dalam miras ilegal tidak diketahui secara pasti, sehingga berpotensi besar menimbulkan gangguan kesehatan bahkan kematian,”  tandas Kapolres Blitar.

Selain itu lanjut Anisullah, miras juga menjadi salah satu faktor utama  gangguan kamtibmas seperti perkelahian  yang  sering diawali dengan mengkonsumsi minuman keras. (jar/yan)