Bondowoso
PMII Bondowoso Luruk Kantor DPRD, Tolak RUU MD3
Memontum Bondowoso — Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Bondowoso Rabu (21/2/2018) mendatangi kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat dengan Long March. Puluhan mahasiswa yang terdiri dari kader dan pengurus PMII se- Kabupaten Bondowoso tersebut menuntut agar RUU yang merupakan hasil sidang Paripurna pada tanggal 12 Pebruaruari 2018 lalu di tolak.
Menurut M. Nanang Sholeh ketua Cabang PMII Bondowoso mengatakan,pihaknya sangat menyayangkan atas sikap anti kritik DPR. “Revisi UU MD3 yang baru saja disahkan merupakan suatu kesalahan fatalbagi DPR. Dengan begitu, tata kelola tidak terlihat akan membaik,” katanya kepada Memontum.com.
Pihaknya juga mengatakan, DPR yang sejatinya adalah cerminan demokrasi, kini malah berbuat anti demokrasi. “Sayangnya, produk yang mengatur tentang dirinya sendiri justru mengkriminalisasi rakyat sendiri,” tegasnya.
Sementara koordinator aksi, Sukron Makmun mengatakan kebijakan yang dibuat DPR tersebut akan sangat banyak merugikan masyarakat. “Dengan adanya Revisi UU MD3 memungkinkan adanya oligarki elit kekuasaan di pimpinan DPR. Dan ini mengancam stabilitas dan masa depan demokrasi Indonesia,” ujarnya. “Sudah saatnya jajaran parlemen mengevaluasi kinerja mereka. Apakah selama ini yang mereka kerjakan sudah berdampak pada kesejahteraan rakyat, atau justru malah membawa rakyat Indonesia ke jurang penderitaan,” pungkasnya. (dul/yan)