SEKITAR KITA
Polairud Bersama KSOP Kelas IV Probolinggo Imbau Nelayan Waspadai Cuaca Ekstrem Saat Melaut
Memontum Probolinggo – Kepolisian Air dan Udara (Polairud) Polres Probolinggo bersama KSOP Kelas IV Tanjung Tembaga Probolinggo, menghimbau agar nelayan mewaspadai cuaca ekstrim untuk menghindari kemungkinan terjadinya kecelakaan di laut.
“Cuaca sering kali berubah mendadak, kami harapkan para nelayan waspada dan selalu memantau perkembangan prakiraan cuaca,” Ujar Kasat Polairud Polres Probolinggo, AKP Slamet Prayitno SH, Kamis (08/07).
Baca juga:
- Over Weight, Puluhan Personel Polres Trenggalek Lakukan Program Penurunan Berat Badan
- Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan
- Masa Kampanye Pilkada 2024 Bakal Jadi Perhatian Operasi Zebra Semeru
AKP Slamet Prayitno mengatakan melaut pada saat cuaca tidak menentu seperti sekarang ini kurang menguntungkan bagi nelayan, karena angin kencang maupun gelombang tinggi sering kali terjadi secara mendadak.
Sebagai langkah antisipasi, selain memantau perkembangan prakiraan cuaca BMKG, para nelayan juga diminta selalu membawa berbagai perlengkapan keselamatan diri.
“Jaket, pelampung, alat komunikasi, GPS, lampu dan bahan bakar cadangan perlu disiapkan sejak awal,apalagi disituasi pandemic pada saat ini ,” ungkap Kasat Polairud.
Selain itu, yang lebih penting untuk selalu diingat sebagai langkah antisipasi, yaitu jangan memaksa melaut jika cuaca tidak memungkinkan.
Sementara itu, Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Probolinggo, Capt Subuh Fakhurrachman menyebut, patroli rutin juga terus dilakukan di perairan Tanjung Tembaga Probolinggo untuk memantau aktivitas wilayah laut.
“Dengan kehadiran anggota kami di tengah warga pesisir diharapkan mampu memberikan rasa aman, tenang dan nyaman,” ucapnya.
Melalui kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan hubungan baik antar Polisi dengan masyarakat sehingga memudahkan pemantauan keamanan khususnya di wilayah laut.
Jika mengalami gangguan saat melaut atau menjumpai adanya aktivitas mencurigakan, jangan segan untuk memberi informasi ke petugas agar bisa segara ditindaklanjuti,” pinta AKP Slamet Prayitno SH. (geo/ed2)