Kabupaten Malang
Polres Malang Tingkatkan Pengamanan Hari Raya Nyepi di Tempat Ibadah, Perkantoran dan Tempat Wisata
Memontum Malang — Jajaran Polres Malang di hari raya Nyepi meningkatkan pengamanan untuk memberikan jaminan keamanan bagi umat Hindu dalam melaksanakan ritual keagamaan “nyepi”. Ini sebagai wujud kepedulian polisi dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
Kompol Sunardi Riyono, Kabag Ops Polres Malang, menerangkan bahwa maksud dan tujuan patroli saat hari libur nasional adalah untuk menjaga agar situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif. Selain itu juga untuk memberi rasa aman dan nyaman warga masyarakat yang sedang melaksanakan liburan berwisata bersama keluarganya.
Polres Malang juga melakukan pengamanan dalam tahapan pilkada di Jawa Timur yang akan melaksanakan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur. Sehingga patroli anggota selain ke tempat-tempat ibadah juga diarahkan ke kantor KPU, Panwaslu maupun kantor PPK dan Panwascam di tingkat Kecamatan, demikian terang Kabag Ops.
“Saya berharap masyarakat bisa bersinergi dengan pihak Kepolisian dalam menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif,” ujar Sunardi Riyono.
Menurutnya, masyarakat dihimbau untuk taat pada aturan-aturan hukum yang berlaku. Jangan gunakan kendaraan bak terbuka untuk mengangkut orang, jangan melanggar rambu-rambu lalu lintas agar tidak terjadi kecelakaan. Jangan menyebarkan berita bohong (Hoax). Jika ada orang yang mencurigakan segera lapor ke anggota polri terdekat dan jangan main hakim sendiri.
Kabag Ops Polres Malang juga mengajak kepada semua komponen yang ada di Kabupaten Malang untuk menerapkan hidup dengan menerapkan budaya tertib di semua aspek kehidupan.
Polres Malang saat ini sedang gencar menyosialisasikan tentang tekatnya meraih predikat Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Hal ini tentu sangat butuh dukungan semua warga masyarakat agar tidak memberi kesempatan kepada anggota Polri untuk Korupsi, bahkan wajib mengingatkan kepada anggota polri.
“Jika masih ada oknum yang coba-coba melanggar aturan undang-undang atau berperilaku korup pihak juga tak segan akan memberikan punishment sebagai wujud Polri berbenah,” pinta Kompol Sunardi Riyono.(met/nay)