Kota Malang
Prediksi El Nino hingga Maret 2024, Pj Wali Kota Malang Siapkan Upaya Antisipasi
Memontum Kota Malang – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi bahwa sejumlah daerah di Indonesia bakal berstatus El Nino hingga Maret 2024 mendatang. Termasuk, prediksi itu juga akan terjadi di Kota Malang.
Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, menyampaikan jika antisipasi yang akan dilakukan yaitu dengan melakukan normalisasi pada aliran sungai dan saluran air. “Pengerukan sungai dan saluran air tersebut penting dilakukan karena kita juga akan segera menghadapi La Nina, tentu kami akan instruksikan Perangkat Derah terkait untuk melaksanakannya” kata Pj Wali Kota Wahyu Hidayat, Selasa (10/10/2023) tadi.
Pihaknya juga menyampaikan, bahwa dampak dari kekeringan di Kota Malang, itu lebih baik dibanding dengan kabupaten atau kota lainnya. Namun, antisipasi dari dampak kekeringan seperti kebakaran dan kekurangan air, telah disiapkan.
Baca juga:
“Ya alhamdulillah, Kota Malang ini lebih baik. Yang diprediksi kemungkinan November sudah akan hujan, tapi tidak tahunya dari BMKG kemarau bisa sampai Maret 2024,” tambahnya.
Kemudian, mengenai potensi kekeringan di Kota Malang, menurutnya ada kenaikan namun tidak signifikan. Walaupun begitu, pihaknya tetap akan mengingatkan pada masyarakat dan OPD terkait agar selalu waspada terkait kebakaran dan cuaca panas.
Selain itu, dalam menghadapi krisis dampak dari kekeringan. Salah satu dampak yang terasa adalah musim panen padi yang menurun. Sehingga, dalam hal tersebut nantinya dapat memanfaatkan Cadangan beras pemerintah (CBP).
“Kebutuhan masyarakat harus terpenuhi, dengan memanfaatkan CBP maka kebutuhan pangan masyarakat akan aman. Kami akan segera pelajari ketentuan yang berlaku untuk segera menjalankan instruksi dari Pemerintah Provinsi Jatim tersebut,” imbuhnya. (pro/rsy/sit)