Kota Batu
Respon Kebersihan Alun-alun Batu, Paguyuban Minta PKL Sediakan atau Tambah Bak Sampah
Memontum Kota Batu – Mengantisipasi melubernya sampah di Alun-alun Kota Batu, utamanya ketika akhir pekan, instruksi baru disampaikan kepada sejumlah pedagang kaki lima (PKL). Salah satunya, yakni menyediakan atau menambah bak sampah.
Ketua Paguyuban PKL Alun-alun Kota Batu, Puspita Herdysari, mengatakan jika berserakannya sampah di kawasan Alun-alun, terjadi karena membludaknya wisatawan saat melakukan liburan di Alun-alun Kota Batu. Selain jumlah wisatawan yang membludak, juga karena kesadaran antara pengunjung dan pedagang yang kurang menyadari kebersihan lingkungan.
“Jadi, Rabu (05/07/2023) malam kemarin, kami sudah instruksikan kepada seluruh PKL yang sekarang berjumlah sekitar 537 pedagang, agar mereka menyediakan bak sampah di masing-masing lapak. Tujuannya, agar memudahkan wisatawan atau pengunjung untuk membuang sampah,” terangnya saat dikonfirmasi via ponsel, Kamis (06/07/2023) tadi.
Masih menurut Puspita, untuk mengantisipasi sampah di kawasan Alun-alun, sebenarnya sudah ada petugas sampah dari paguyuban yang setiap malam mengumpulkan sampah di masing-masing area. Baru setelahnya, sampah ditaruh dan diangkut oleh petugas DLH (Dinas Lingkungan Hidup, red) dan dibuang ke TPA.
Baca juga:
“Sebenarnya untuk langkah antisipasi, itu juga sudah dilakukan dari paguyuban. Namun, di momen tertentu kadang jumlah pengunjung lebih banyak daripada pedagang. Jadi, sampah juga lebih banyak,” ujarnya.
Bahkan, tambahnya, sebenarnya dari pihak Pemkot Batu melalui DLH juga sudah pernah menaruh bak sampah karet di area pedagang di tahun 2017 dan 2018. Hanya saja, keberadaan bak sampah tersebut hingga sekarang tidak ada lagi.
“Yang jelas, terakhir 2018 di area pedagang Alun-alun pernah diberikan bak sampah oleh DLH. Tetapi, lama kelamaan sudah hilang. Dan, sekarang kami instruksikan kepada masing-masing lapak pedagang, untuk menyediakan bak sampah. Tujuannya, untuk membantu mengantisipasi berserakannya sampah,” tegasnya.
Sebagaimana diberitakan, kondisi kawasan Alun-alun mendapat perhatian langsung Pj Wali Kota Batu. Itu karena, saat melakukan pemantauan kawasan di akhir pekan atau liburan, didapati berserakannya sampah. Dari temuan itu, dirinya meminta adanya kesadaran dari sejumlah pihak. Baik itu pedagang, wisatawan dan dinas. (put/gie)