Robohnya Atap Bangunan RSAL Surabaya Siapa Bertanggung Jawab..?

Memontum Surabaya — Sudah jatuh tertimpa tangga pula, mungkin kata ini cocok untuk pasien yang sedang di rawat di RSAL Dr. Ramelan Surabaya. Pada 18 Maret 2018 di peroleh informasi awal dari Petugas Command Center (112) yang memperoleh keternagan dari nomor telpon 031 8438153 (penemerima tidak mau menyebutkan namanya), terkait kejadian robohnya 1 ruangan rawat inap syaraf RSAL Dr Ramelan Surabaya, bahwa pada pukul 08.10 WIB, telah roboh 1 ruangan rawat inap syaraf RSAL Dr Ramelan Surabaya (ruang paru – paru), dan belum di ketahui sebabnya.

Perkembangan informasi terkait kejadian robohnya 1 ruangan rawat inap syaraf RSAL Dr Ramelan Surabaya, Mayor Silvi (Humas RS AL dr Ramelan Surabaya), menyampaikan,”Telah roboh atap bangunan di Ruang 7, untuk rawat inap pasien syaraf, RSAL Dr Ramelan Surabaya, dimana kejadian tersebut diketahui sekitar pukul 08.10 WIB, bukan pada pukul 06.00 WIB.”

Sampai saat ini belum bisa dipastikan ada berapa pasien di ruangan tersebut, tapi dari info petugas UGD tidak ada korban. Semua pasien dipindahkan ke ruangan lain. Kondisi pasien masih baik, tidak sampai ada yang lebih parah. Detail lebih lengkap masih belum diketahui.Saat ini proses penanganan dan investigasi. Gedung yang ambruk tersebut, memang sedang ada proses renovasi. Mengenai korban akan kami sampaik kesempatan berikutnya setelah tim investigasi dari RS AL selesai melakukan pendataan.

Dengan adanya kejadian tersebut tak jarang banyak netisen yang prihatin, dan ada juga yang geram atas rekrotruksi bangunan.dalam hal ini siapakah yang harus di pertanggung jawabkan. Siapakah yang harus di salahkan. Beruntung tidak ada korban jiwa.namun melihat dari kejadian ambrolnya bangunan banyak berharap untuk pihak RS.Dr Ramelan Surabaya segera menginvestigasi internal mengaudit dari awal pembangunan gedung. (rhm/nay)