Blitar

Sebulan, 8 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan di Blitar

Diterbitkan

-

Sebulan, 8 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan di Blitar

Memontum Blitar – Satlantas Polres Blitar mencatat, selama Januari 2018, ada 20 kasus kecelakaan yang didominasi kendaraan roda dua. Dari jumlah tersebut, 8 korban meninggal dunia, 25 luka berat, dan 1 luka ringan. Hal ini diungkapkan Kasatlantas Polres Blitar AKP Argya Satria Bhawana. Dari catatan Satlantas Polres, kejadian kecelakaan lalu lintas tidak hanya terjadi di ruas jalan utama dengan kepadatan lalu lintas yang tinggi. Namun juga terjadi di jalur-jalur non protokol dan jalur-jalur yang sepi.

Menurut Argya Satria Bhawana, seringnya terjadi kecelakaan lalulintas akibat pengendara melanggar peraturan lalulintas. Kasat Lantas berharap semua warga masyarakat pengguna jalan bisa benar-benar menaati aturan yang telah ada.

“Berangkat dari lalai sehingga berakibat fatal. Untuk itu masyarakat kami himbau untuk selalu mematuhi peraturan yang ada”, tandas Argya Satria Bhawana, Kamis (8/2/2018). Untuk menekan angka kasus kecelakaan, Satlantas Polres Blitar juga melakukan berbagai upaya. Diantaranya adalah memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar patuh berlalulintas. Selain itu Satlantas Polres Blitar juga gencar menggelar razia lalu lintas, untuk memastikan masyarakat yang berkendara benar-benar memiliki kelengkapan berkendara.

“Sosialisasi sudah sering kita lakukan, sekarang tinggal masyarakat yang harus bertanggung jawab dengan keselamatan dirinya sendiri dengan mematuhi peraturan”, tegas Argya Satria Bhawana.

Advertisement

Kasat Lantas menambahkan, bahkan Unit Satlantas Polres Blitar, juga melakukan sosialisasi berkendara bagi siswa sekolah. Hal ini dilakukan untuk memberikan pengetahuan berkendara yang aman dan sesuai dengan aturan, sehingga angka kecelakaan bisa ditekan. “Pada 2017 lalu, 22 pelajar menjadi korban kecelakaan, Sedangkan Januari 2018 ini, ada 2 pelajar yang meninggal akibat kecelakaan”, pungkas Kasat Lantas Polres Blitar. (jar/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas