SHU 2,6 Miliar Lebih, Koperasi SAE Pujon, Siap Gelar RAT 2019

Memontum Malang—-Koperasi merupakan nadi perekonomian masyarakat, khususnya masyarakat pedesaan. Indonesia merupakan salah satu negara yang mengembangkan koperasi sebagai ujung tombak peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakatnya. Seperti koperasi “SAE” pujon Kabupaten Malang, koperasi yang berdiri sekitar 56 tahun lalu ini berkonsentrasi pada usaha bidang peternakan sapi perah dan pengelolaan susunya. Bahkan selain itu, tahun belakangan ini telah mengembangkan pada usaha tambahan ( kedai susu, serta pengolahan produksi susu).

Dengan jajaran pengurus yang berpengalaman, ketua umum H. Abdi Swasono, ketua 1.H. Hasan Suwardi, ketua 2. HM. niam Shofi, sekretaris H. Suyanto, bendahara alm. H. Sunardi. Kop “SAE” Pujon menjelma menjadi salah satu koperasi susu terbesar di Indonesia.

Pada rapat anggota tahunan “RAT” kali ini Kop. “SAE” Pujon dapat menghasilkan sisa hasil usaha “SHU” sebesar kurang lebih 2.611.172.804 rupiah.

Koperasi “SAE” Pujon semakin berkembang dan menjadi salah satu koperasi susu terbesar di Indonesia, dengan anggota berjumlah 8.874/ aktif,dan 5.600 anggota aktif produktif,serta memiliki jumlah populasi ternak per – Desember 2018 yang berjumlah 17.554 ekor sapi dengan rincian pedet sebanyak 4.971 ekor ( betina 2.953- jantan 2.018), pejantan dewasa 315 ekor, dara 2.257 (bunting 930-tidak bunting 1.327), indukan betina 10.011 ekor ( kering 1.021,bunting 3.743, tidak bunting 5.247). Dengan populasi sejumlah itu koperasi “SAE” telah mampu memproduksi 96 ton/hari. Hal ini seperti disampaikan oleh ketua 1.H. Hasan Suwardi di rumahnya, jalan Brigjen Abdul Manan Desa Pujon Lor, kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. (bir/yan)