Siap Siaga Bencana, SMPN 6 Gelar Pelatihan APIK

Memontum Kota Malang – Menyadari perubahan iklim yang cukup ekstrim, sebuah aksi nyata untuk meminimalisir ataupun mencegah bencana dilakukan oleh SMP Negeri 6 Malang yang berada di kawasan jalan Kawi No. 15 A Kota Malang, dalam Gelar Pelatihan Adaptasi Perubahan Iklim dan Ketangguhan (APIK) Bencana, Sabtu (10/11/2018).

Kegiatan yang diikuti oleh 30 orang tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, serta 150 peserta didik perwakilan dari kelas 7, 8, dan 9 ini, merupakan sinergi antara USAID, Kementerian Lingkungan Hidup, Badan Penanggulangan Bencana Nasional (Bapenas), dan Badan Penanggulanggan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang. Nantinya akan dikembangkan konsep penangulangan dan pencegahan bencana demi terwujudnya masyarakat yang tangguh pada bencana.

Kepala SMP Negeri 6 Malang, Risna Widyawati, S.Pd,.mengatakan tawaran kerjasama ini sangat banyak membawa manfaat mengingat banyaknya bencana alam yang kerap terjadi. “Melalui kegiatan APIK ini kami berharap peserta didik, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan SMP Negeri 6 Malang dapat lebih tanggap manakala ada bencana. Yang lebih penting lagi, memiliki karakter, budaya, serta keterampilan meminimalisir bencana dengan pembiasaan cinta lingkungan,” jelas Risna.

Sementara perwakilan USAID Dwi Prihanto menyatakan pentingnya membangun ketangguhan resiko bencana banjir dan longsor, menginggat Kota Malang merupakan salah satu wilayah yang rawan terjadi bencana, dimana geografi maupun demografi Kota Malang sangatlah kompleks dan dinamis seiring perkembangan waktu. “Konsep tersebut kami sosialisasikan pada beberapa komunitas yang ada di Kota Malang dan dunia pendidikan. Rencananya, kegiatan ini bakal dilaksanakan pada jenjang TK/PAUD, maupun jenjang SD. Untuk itu, kami akan berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang Dra. Zubaidah, MM, ” jelas Dwi Prihanto, Perwakilan USAID Propinsi Jawa Timur.

Ratusan peserta workshop bertemakan “Membangun Ketangguhan Sekolah dalam Menghadapi Resiko Perubahan Iklim dan Bencana” ini, mendapatkan berbagai materi diantaranya penjelasan umum definisi bencana, sebab dan akibat bencana, cara penangulangan saat terjadi bencana, maupun langkah langkah preventif agar dapat meminimalisir terjadinya bencana, yang disampaikan oleh beberapa narasumber yaitu Indra Gita dan Endi Suhadi dari BPBD Kota Malang.

Kegiatan APIK ini meliputi pelatihan tentang resiko iklim dan cuaca, Sistem Informasi Geografis (SIG), pelatihan tanggap bencana agar lebih tangguh jika terjadi bencana sewaktu waktu, serta mengintegrasikan adaptasi perubahan iklim dan pengurangan resiko bencana dalam perencanaan pembelajaran pada satuan pendidikan, yang kemudian disusun Rencana Tindak Lanjut sebagai bagian dari kegiatan workshop APIK, sehingga program ini senantiasa berkesinambungan. (rhd/yan)