Spesialis Maling LPG Terekam CCTV Bobol Warung Soto di Kota Malang

Memontum Kota Malang – Pelaku pencurian terekam CCTV saat beraksi di Warung Soto Bank Al milik Samsul (33) di Jalan Raya Ki Ageng Gribig, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Senin (08/08/2022) dini hari. Diduga, pelaku adalah spesialis maling LPG. Itu karena, selain dalam aksinya hanya mencuri LPG, di motor terduga tersangka juga sudah dilengkapi obrok untuk mengangkut tabung elpiji.

Informasi Memontum.com bahwa pelaku beraksi sekitar pukul 01.54. Dari kamera CCTV, pelaku datang seorang diri mengendarai motor yang sudah dilengkapi obrok. Pelaku kemudian memarkir motornya di depan warung.

Dengan santai, pelaku kemudian membobol pintu warung. Setelah berhasil masuk, pelaku kemudian keluar sambil membawa 1 tabung LPG 3 kg dan memasukannya ke dalam obrok. Pelaku kemudian duduk di atas motornya. Setelah memastikan kondisi aman, pelaku kembali masuk ke dalam warung dan kembali keluar sambil membawa tabung elpiji 3 kg. Aksi itu berjalan cukup mulus karena tidak ada warga yang memergokinya.

Baca juga :

• Terima Penghargaan Anugerah Meritokrasi 2023, Bukti Birokrasi ASN Jember Berjaya
• Selama Tahun 2023, Pemkab Lumajang Lakukan Pemberantasan Rokok Ilegal di 496 Titik
• Diskominfo Lumajang Sabet Prestasi di GOR Academy National Bootcamp 2023
• Peringati Hari Menanam, Mbak Cicha Ajak Kaum Perempuan Kediri Gelorakan Gerakan Menanam Pohon
• Pj Wali Kota Malang Tinjau Pembangunan Separator Kayutangan hingga Median Jalan Semeru

“Saya tahu keesokan paginya. Saya mendapat telepon dari pemilik bangunan yang saya sewa. Katanya, gembok pintu warung berserakan dan sudah diletakkan di gerobak yang berada di luar warung. Saat saya datang dan cek ruangan, ternyata dua tabung LPG 3 kg telah hilang,” Samsul, Selasa (09/08/2022) tadi.

Setelah melakukan pengecekan CCTV, tambahnya, baru diketahui aksi pelaku yang telah mebobol warungnya. “Ciri-ciri memakai jaket hoodie, gemuk dan tinggi. Pelakunya naik motor matik sambil membawa tas obrok. Setelah merusak gembok pintu warung. Kerugian Rp 400 ribu,” ujarnya.

Meskipun belum dilaporkan ke polisi, namun rekaman CCTV ini telah viral di media sosial. (gie)