Hukum & Kriminal
Suami Istri Terduga Teroris di Merjosari Diamankan Densus 88
Memontum Kota Malang – Suami istri berinisial CA (41) dan L (40), asal Jombang yang sehari-harinya mengontrak rumah di Jl Joyo Utomo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Senin (16/8), diamankan oleh petugas Densus 88. Bahkan rumah kontrakan yang sekaligus digunakan untuk usaha toko tersebut, sempat digeledah oleh petugas.
Menurut keterangan Abid (35) warga sekitar membemarkan adanya penangkapan CA saat berada di JL Joyo Utomo Gang IV sekitar pukul 12.15. “Setahu saya CA diamankan di jalan. Sedangkan istrinya dijemput di rumah. Tadi ada mobil Inafis dan juga mobil Innova warna silver milik petugas,” ujar Abid.
Baca juga:
- Perumda Tugu Tirta Permudah Sambungan Baru untuk Masyarakat Kota Malang
- Pemasaran Pisang Mas Kirana Lumajang Miliki ‘Dekengan Pusat’ untuk Tembus Pasar Global
- Bea Cukai Malang, Pemkab Malang dan Forkopimda Musnahkan 6 Juta Batang Rokok dan Ratusan Liter Miras Ilegal
Menurutnya CA sudah sekitar 7 tahun mengontrak di rumah tersebut dan membuka usaha toko. “Setahu saya orangnya royal sama warga. Menurut saya orangnya baik, sering ke musala berjamaah. Setiqp adzan dia datang ke musala. Sering mengeluarkan dana untuk lumbung pangan. Dalam kegiatan sehari-hari juga tidak ada yang menonjol,” ujar Abid.
Sementara itu, Hariyono, ketua RT 04/RW 04, mengatakan bahwa pihaknya mendapat laporan bahwa CA ditamankan Densus 88 juga sekitar pukul 12.15. “Saya kaget, karena setahu saya orangnya baik. Dilingkungan gak ada masalah. Pwketjaaanya ya berjualan. Dia juga mengimpulkan dana dengan.menaruh omplongan kotak amal di beberapa toko katanya untuk bantu orang yang kekurangan,” Heriyono.
Bahwa CA sering diketahui menaruh kotak amal di toko-toko dengan nama LAZ ABA. “Kalau tidak salah namanya LAZ ABA. Dia juga menitipkan beberapa kotak amal di beberapa toko di sekitar sini.” ujar Hariyono.
Saat proses pengeledahan rumah kontrakan CA, Hariyono mengetahui petugas membawa beberapa barang bukti. “Tadi petugas mengamankan buku-buku dan juga laptop. Katanya tadi diamankan karena informasinya terlibat sebuah pengalangan dana,” ujar Hariyono.
Tampak petugas kepolisian Polsek Lowokwaru berjaga di sekitar toko milik CA. Toko tersebut tetap buka dan masih melayani pembeli seperti biasa. Belum diketabui secara pasti keterlibatan CA. Karena masih dalam pemeriksaan petugas.
Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Gatot Repli Handoko saat dihubungi salah seorang wartawan melalui sambungan telepon.membenarkan adanya penangkapan ini. “Iya, memang benar. Sekarang masih dibawa Densus 88, dan nantinya dirilis oleh Mabes Polri,” ujar Kombes Pol Gatot Repli Handoko. (gie)