Kota Batu
Suciwati Berharap Pemerintah Ambil Alih Museum HAM Omah Munir dan Membangun Kembali
Dari pembicaraan dengan Khofifah, Suci mengaku melihat semangat mantan Menteri Sosial RI ini untuk membangun Museum HAM Omah Munir. Bahkan Khofifah langsung menghubungi Dinas Pariwisata Jatim dan meminta instansi ini untuk berdialog langsung dengan Suciwati di kediamannya.
“Kita berharap Pemprov bisa membantu, karena ini kan penting sebagai museum yang mewakili penegakan HAM supaya ada di Indonesia. Karena selama ini negara kita terpuruk dalam hal penegakan HAM,” tambah Suci di Omah Munir.
Suci berkeinginan kedepan museum tersebut menjadi jujugan bagi anak-anak SMP, SMA dan mahasiswa untuk menjadi ruang diskusi dan belajar tentang HAM sekaligus menjadi ruang pengenalan pejuang HAM. Bukan hanya Munir, tetapi juga Marsinah, Baharudin Loba, Gus Dur, dan sejumlah tokoh lain.
“Jadi ada nanti tempat teater. Teman-teman yang datang akan bisa melihat bersama film-film bertema HAM. Kita juga punya modul yang kita bikin untuk dapat disamakan dengan guru-guru PKN SMP, ” ujarnya.
Masih kata Suciwati, keterangan Khofifah saat membahas hal ini mengatakan jika museum ini penting untuk dijadikan wisata edukasi dan sarana pengenalan HAM.
” Tidak hanya upaya mengenalkan Bu Kofifah ingin supaya raya generasi penerus bangsa mengetahui bagaiman upaya melindungi HAM. Karena nanti bisa menjadi proses usaha melindungi peradaban bangsa,” ucap Suciwati menirukan pesan Khofifah. (lih/yan)