Kota Malang

Sutiaji Imbau TPKAD Agar Aktif Cari Solusi Pendanaan Pelaku Usaha

Diterbitkan

-

Sutiaji Imbau TPKAD Agar Aktif Cari Solusi Pendanaan Pelaku Usaha

Memontum Kota Malang – Wali Kota Malang, Sutiaji, mengimbau kepada Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD) agar aktif mencarikan solusi permodalan bagi pelaku usaha, khususnya para UMKM. Hal itu disampaikan Wali Kota Malang pada saat memberikan Pengarahan Pada Kegiatan Peningkatan Literasi dan Akses Keuangan di Hotel Aria Gajayana Malang, Jumat (23/11).

“Saya mendorong kepada TPKAD agar hadir mencarikan solusi bagi pelaku usaha. Jika masih ada yang kesulitan akses dana, maka belum ada prestasi TPKAD,” kata Sutiaji.

Wali Kota Malang menambahkan, permasalahan permodalan ini berkaitan dengan banyak hal termasuk agunan atau jaminan kepada pelaku usaha kecil. Karenanya, diharapkan nantinya TPKAD memberikan solusi kepada para pelaku usaha itu agar bisa mendapat pinjaman dana dan dimanfaatkan untuk pengembangan usaha.

“Tapi terkadang dalam beberapa kasus juga ada pelaku usaha yang meminjam dana untuk modal, akan tetapi diarahkan untuk kegiatan konsumtif, ini nantinya yang akan menggangu skema keuangan,” bebernya.

Advertisement

Pemerintah Kota Malang, kata Sutiaji, berencana akan memberikan pendampingan kepada pelaku usaha agar bisa melakukan manajemen keuangan dengan baik, sehingga aliran dana bisa terjaga untuk kepentingan produksi.

“Termasuk bagaimana program zero riba itu nanti akan kita gulirkan dengan harapan usaha mikro bisa naik kelas menjadi usaha kecil. Usaha kecil bisa naik kelas menjadi usaha menengah dan seterusnya,” bebernya.

Dalam acara yang dihadiri para pelaku usaha itu, Wali Kota Malang, Sutiaji juga melakukan dialog dengan tujuan menggali keluhan selama ini yang dihadapi oleh mereka. Rata-rata keluhan pelaku usaha dikarenakan susahnya akses permodalan sehingga usaha tidak bisa berjalan dengan lancar. (hms/yan)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas