Jember
Tajemtra, Polres Jember Rencanakan Razia Peserta
Memontum Jember – Dalam rangka pengamanan pelaksanaan gerak jalan Tajemtra (Tanggul – Jember Tradisional) yang hanya kurang 2 hari yakni tanggal (31/8/2019) Kepolisian Resort (Polres) Jember, akan melakukan razia kepada peserta Tajemtra mulai dari garis Start yakni di alun – alun Kecamatan Tanggul.
“Seperti biasa, pada tahun-tahun lalu kita juga melaksanakan Tajemtra dan sebelum pelaksanaan kita melakukan pemeriksaan barang bawaan peserta dan penggeledahan badan, ini kita lakukan untuk mengantisipasi adanya hal hal yang tidak inginkan, seperti sajam, petasan, Okerbaya dan minuman keras ( miras),” kata Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo kepada sejumlah wartawan, kamis (29/8/2019) siang.
Bukan hanya itu saja lanjut Kusworo, termasuk peserta yang menggunakan atribut Pemilihan Kades (Pilkades) kita akan tindak, karena pihaknya sudah mensosialisasikannya.
“Untuk para peserta Tajemtra tidak boleh menggunakan atribut politik, kemudian juga perguruan silat, tujuannya untuk meminimalisir terjadinya potensi konflik,” terangnya.
Terkait berapa personel yang di butuhkan atau di persiapkan dalam pengamanan Tajemtra Kusworo menjelaskan, pihaknya masih akan mengadakan rapat evaluasi lintas sektoral, dari hasil evaluasi tersebut Polres Jember akan mengetahui berapa personil yang dibutuhkan.
“Yang pasti di bagian pos-pos tempat sholat, nanti akan kita perbanyak personil, karena yang harus diantisipasi adalah adanya gesekan fisik antara peserta sehingga berakibat atau menyebabkan terjadinya penganiayaan,” jelasnya.
Kusworo menceritakan, seperti tahun lalu, ada tindak pidana penganiayaan, mungkin dalam kondisi lelah hingga bersenggolan, oleh karenanya, kita tempatkan personil di daerah tertentu, agar bisa meng-counter seandainya terjadi langsung bisa ditindaklanjuti dengan proses penyelidikan dan penyidikan.
“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat, laksanakan Tajemtra ini dengan rasa sportifitas dan anggaplah ini sebagai sarana olah raga untuk meningkatlam tali silaturahmi dan bukan sebaliknya mencari dan menambah musuh , sehingga kegiatan itu betul-betul sesuai dengan harapan yang diinginkan, ” himbau Kusworo (gik/yud/oso)