Pemerintahan
Update Covid-19 Trenggalek, 7 Pasien Sembuh, Tambah 2 Pasien Positif
Memontum Trenggalek – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Trenggalek kembali mengumumkan kabar terbaru perkembangan Covid-19. Melalui juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dr Murti Rukiyandari, terdapat 7 pasien yang telah dinyatakan sembuh dari virus corona dan kembali bertambah 2 pasien positif baru di Kabupaten Trenggalek.
Sebanyak 7 pasien yang dinyatakan telah sembuh diantaranya adalah Pasien 45 domisili Kelurahan Ngantru Kecamatan Trenggalek, Pasien 48 Desa Sumberingin Kecamatan Karangan, Pasien 50 Desa Suruh Kecamatan Suruh, Pasien 51, Desa Pucanganak Kecamatan Tugu, Pasien 52 Desa Ngrayung Kecamatan Gandusari, Pasien 53, Desa Pringapus Kecamatan Dongko, dan Pasien 54 Desa Terbis Kecamatan Panggul.
“Untuk selanjutnya ketujuh orang tersebut akan mendapatkan surat keterangan sehat dari Dinas Kesehatan Kabupaten Trenggalek. Dan akan kembali kepada keluarga dan masyarakat,” ucap dr Murti, Senin (27/07/2020) siang.
Selain mengumumkan adanya pasien sembuh, dr Murti juga mengumumkan 2 pasien baru yang terkonfirmasi positif covid-19 adalah pasien ke-73 dan 74. Pasien 73 adalah seorang perempuan (29) dari Desa Melis Kecamatan Gandusari.
Pasien 73 sudah 10 tahun bekerja di PT. SM Surabaya dan suaminya bekerja di pabrik tepung Surabaya. Keduanya tinggal di daerah Wonorejo Tegalsari Surabaya dengan alamat KTP Desa Melis Kecamatan Gandusari.
“Pasien 73 memiliki seorang anak yang sejak kecil ikut bersama kakek dan neneknya yang tinggal di Desa Melis. Sebelum kepulangan terakhir ke Trenggalek pada bulan Maret pasien nomer 73 pernah pulang ke Trenggalek. 18 Juli 2020 Pasien 73 dan suami kembali pulang ke Trenggalek menggunakan mobil pribadi untuk menjenguk ayahnya yang sedang sakit,” jelasnya.
Lalu 19 Juli 2020 ayahnya diantar berobat rawat jalan oleh suami bersama ibu dan kedua adik Pasien 73 ke Desa Sukorejo Gandusari menggunakan mobil pribadi selanjutnya ayah Pasien 73 disarankan untuk dirawat inap.
Pada 20 Juli 2020 Satgas Desa Melis melaporkan kedatangan Pasien 73 dan suami ke Puskesmas wilayah setempat, kemudian ditindaklanjuti Tim PE Puskesmas Karanganyar dengan kunjungan ke rumah pasien 73.
“Pada 21 Juli 2020, pasien 73 keluar rumah untuk mengambil jatah beras dari PKH di warung Desa Melis Gandusari. Besoknya dilakukan pemeriksaan swab pada Pasien 73 di RSUD Trenggalek, ayah Pasien 73 pulang dari klinik dan beberapa tetangga datang untuk menjenguk ayah Pasien 73. Dan pada 23 Juli 2020 hasil pemeriksaan swab keluar dan dinyatakan positif COVID-19,” kata dr Murti.
Penanganan pasien 73 melaksanakan isolasi di Asrama Dinkes PPKB Trenggalek, dan dari hasil tracing ditemukan 6 orang kontak erat.
“Selanjutnya adalah pasien 74 yakni seorang laki-laki (35) dari Desa Dukuh Kecamatan Watulimo. Pasien 74 adalah seorang petani yang saat ini menjadi narapidana lapas dan tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar kota. Sehari-harinya, pasien 74 bertugas sebagai porter untuk barang kiriman dari keluarga yang diterima dari petugas penerima barang lapas untuk diserahkan ke narapidana,” ungkapnya.
Pada 7,10, 14 dan 17 Juli dilaksanakan kegiatan mengaji bersama di Masjid Lapas oleh petugas dari Kemenag. Saat itu Petugas Kemenag menggunakan face shield dan masker sedang narapidana sebagian tidak. Lantas pada 21 Juli 2020 Pasien 74 diperiksa rapid tes oleh Tim Puskesmas wilayah dengan hasil reaktif.
“Kemudian 22 Juli 2020 Pasien 74 diambil spesimen swab oleh RSUD Dr Soedomo dan besoknya hasil swab keluar Pasien 74 dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19,” pungkas dr Murti.
Penanganan selanjutnya, pasien 74 melaksanakan isolasi di rumah Khusus Lapas Kabupaten Trenggalek dengan pemantauan kesehatan oleh Puskesmas Rejowinangun.
Dari Hasil Tracing yang telah dilakukan ditemukan adanya 11 orang kontak erat. Resiko tertular Pasien 14 masih perlu dilakukan pengkajian lebih lanjut terkait paparan virusnya.
Hingga berita ini ditulis, total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 ada 74. Dimana 54 pasien dinyatakan sembuh dan 20 pasien lainnya masih dalam perawatan. Tujuh orang diantaranya melakukan isolasi Mandiri dirumah, 2 orang dirawat di RSUD Trenggalek, 5 orang dirawat dirumah sakit luar Trenggalek, 5 orang melakukan isolasi di Asrama Covid-19, dan 1 lainnya menjalani isolasi di luar kota. (mil/tim)