Utari Octavianty, Angkat Kesejahteraan Nelayan dengan Aruna.id

Memontum Kota Malang – Mengusung aplikasi Aruna.id, Utari Octavianty, kini mampu membantu menggenjot pendapatan nelayan di 17 provinsi Indonesia. Aruna.id merupakan aplikasi online trading fisherman dan customer (nelayan dan pelanggan, red) antar negara. Dalam aplikasi ini memuat konten jenis ikan apa saja yang tersedia dalam kapal yang digunakan oleh nelayan.

“Aruna menyebutkan kapalnya apa, jenis ikan yang tersedia apa saja, seperti kepiting, dan ratusan jenis ikan lainnya yang terekspor ke luar negeri. Dalam pengolahan data di lapangan, kami melibatkan anak-anak muda dari anak kampung nelayan agar mampu menghidupkan kembali keluarga nelayan. Saat ini sudah ada 20.000 nelayan yang tersebar mulai Sumatera hingga Papua yang menjadi member Aruna. Yang aktif update itu sekitar 1.200 nelayan per hari,” jelas Utari, saat menjadi pembicara di Get Inspired BBC Indonesia, di Universitas Merdeka (Unmer), Malang, Kamis (14/2/2019).

Para Inspirator muda pembicara Get Inspired BBC Indonesia di Unmer. (rhd)

Berawal dari kegalauannya, Indonesia merupakan negara maritim terbesar, bahkan setelah kebijakan pengeboman kapal ikan menjadikan Indonesia menjadi terbaik kedua di dunia. Sayangnya, hal ini berbanding terbalik dengan kondisi kesejahteraan nelayannya.

“Ada banyak tantangan yang dialami nelayan, seperti kondisi cuaca buruk, dan memotong jaringan tengkulak. Sebab jika ini dibiarkan, akan menjadikan nelayan semakin menurun dan beralih profesi. Sementara kebutuhan akan ikan terus meningkat,” terang Utari Octavianty, menceritakan ide awal menciptakan aplikasi Aruna.id bersama tiga rekannya.

Melalui aplikasi yang diciptakan tahun 2016 ini, lulusan Universitas Telkom Bandung ini dapat membantu nelayan memasarkan hasil tangkapannya melalui ekspor ke berbagai negara, serta meningkatkan kesejahteraan nelayan.

Laman: 1 2