Situbondo
Warung Remang-Remang Kotakan Sudah Tutup Total, Kades Segera Jadikan Sentra Industri Buah
Memontum Situbondo — Warung remang-remang di Desa Kotakan, Kecamatan Situbondo Kota, ternyata sudah tutup total. Pemerintah Desa (Pemdes) Kotakan berencana menjadikan deretan warung tersebut beralih fungsi menjadi sentra indutri buah-buahan.
Pantauan Memontum.com, yang menarik di deretan warung remang-remang di Desa Kotakan itu tutup atas kesadaran pemilik warung sendiri, setelah sebelumnya pihak Desa mengundang dan melakukan sosialisasi. Belakangan diketahui pemilik warung ternyata hampir semuanya berasal dari luar kota.
Kepala Desa Kotakan, Suriwan, saat diwawancarai Memontum.com Mengatakan ,warung remang-remang sudah tutup sejak sepekan terakhir ini. Kalau masih ada warung yang buka, itu murni hanya berjualan dan tidak menyediakan PSK alias Pekerja Seks Komersial.
Suriwan menegaskan, warung remang-remang di Desanya tutup atas kesadaran sendiri, tanpa harus ada ancaman penggusuran. Suriwan mengaku keberhasilannya menutup praktek pelacuran terselubung tersebut, melalui pendekatan sosialiasi melibatkan tokoh masyarakat setempat.
Selanjutnya kata Suriwan, Pemdes Kotakan bersama Muspika Situbondo mengundang seluruh pemilik warung dan melakukan sosialisasi di balai desa, menyampaikan kawasan warung remang-remang akan dijadikan sentra industri buah-buahan. Salah satunya produk buah lokal yaitu buah srikoyo dan buah sirsak serta buah-buahan lainnya.
Suriwan menambahkan, “saat ini pihak Desa sudah mulai melakukan penanaman pohon srikoyo di atas tanah seluas 2 hektar. Selanjutnya pihak desa di bantu pihak Kecamatan, akan mengembangkan tanaman jenis buah-buahan lainnya, seperti buah naga dan buah durian,” ungkapnya. (im/yan)