Kota Malang

Waspada Cuaca Ekstrem, BPBD Kota Malang Masifkan Koordinasi dan Penanganan

Diterbitkan

-

TUMBANG: Proses evakuasi pohon tumbang. (ist)

Memontum Kota Malang – Hujan deras yang melanda Kota Malang dalam beberapa pekan terakhir, menyebabkan beberapa bencana alam. Dalam catatan BPBD, beberapa bencana itu diantaranya seperti banjir, tanah ambles dan pohon tumbang.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Malang, Prayitno, mengatakan bahwa beberapa bencana itu terjadi sejak Sabtu (21/09/2024) hingga Rabu (25/09/2024) kemarin. Salah satu insiden yang dilaporkan, diantaranya seperti pohon tumbang yang terjadi di beberapa lokasi, seperti Jalan Gadingkasri, Jalan Andalas, Jalan Ikan Tombro, Jalan Arif Rahman dan Jalan Menari, semuanya berada di Kecamatan Klojen.

“Pohon-pohon tumbang ini disebabkan oleh cuaca ekstrem dengan intensitas hujan yang tinggi disertai angin kencang. Tim BPBD sudah melakukan penanganan dan asesmen di lokasi kejadian,” kata Prayitno, Kamis (26/09/2024) tadi.

Selain pohon tumbang, bencana tanah ambles juga terjadi di Kampung Biru, Kecamatan Klojen. Tanah ambles tersebut, diakibatkan oleh saluran gorong-gorong yang tidak mampu menampung debit air saat hujan lebat. Sehingga, jalan di area tersebut tidak bisa dilewati.

Advertisement

Baca juga :

“Sebanyak 13 kepala keluarga terdampak akses jalan yang ambles dengan ukuran 4×2 meter dan kedalaman 1 meter. Kerugian masih dalam tahap perhitungan,” jelasnya.

BPBD Kota Malang terus berkoordinasi dengan warga, kelurahan, serta RT/RW setempat untuk penanganan lebih lanjut. Tim BPBD juga telah memasang garis barikade untuk mengamankan lokasi.

Sementara itu, banjir juga dilaporkan terjadi di sejumlah titik, seperti Jalan Bareng Raya, Jalan Ki Ageng Gribig, dan Jalan Bingkil. Banjir disebabkan oleh hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi, yang memicu peningkatan debit air di beberapa lokasi.

“Durasi banjir di Jalan Bareng Raya sekitar 20 menit dengan ketinggian mencapai ±30 cm,” tambah Prayitno.

Advertisement

BPBD Kota Malang terus mengimbau warga untuk tetap waspada dan sebisa mungkin menghindari aktivitas di luar rumah jika tidak mendesak. Mengingat cuaca ekstrem masih dimungkinkan terjadi dalam beberapa hari ke depan. (rsy/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas