Yuk Serbu Bakso-Cwimie dan Mendem Duren di Balaikota

Memontum Kota Malang – Usai senam pagi di depan Balaikota, Walikota Malang Sutiaji membuka Festival Bakso-Cwimie dan Mendem Durian di depan dan samping timur Balaikota Malang, Jumat (15/3/2019).

Kegiatan yang untuk mengangkat kuliner khas Malang, dan buah unggulan Malang ini, sebagai rangkaian kegiatan HUT ke-105 Kota Malang. Tak hanya mengusung kuliner bakso, cwie mie, dan durian, namun produk-produk UMKM pun ditampilkan selama 3 hari, Jum’at-Minggu (15-17/3/2019).

Senam bersama, sebelum pembukaan festival kuliner. (rhd)

“Festival Bakso-Cwimie dan Mendem Duren ini dalam rangka HUT ke-105 Kota Malang. Mengapa bakso? Karena sudah menjadi makanan khasnya Malang. Cwimie sebenarnya juga menyertai. Kegiatan ini murni dari inisiatif masyarakat, kami tidak mengeluarkan cost apapun. Kami sangat mengapresiasi peran masyarakat dalam menyemarakkan ulang tahun Kota Malang,” ungkap Walikota Malang, H. Sutiaji, usai membuka acara, Jumat (15/3/2019).

Pemilihan kuliner bakso dinilai sangat pas, karena sudah menjadi ikonik makanan khas Malang. Nantinya, pada pertengahan-menuju akhir bulan April, bakso akan menjadi salah satu ikon kuliner Kota Malang dalam festival kuliner nusantara.

“Ini hanya awal saja. Pada pertengahan April nanti, akan digelar juga festival kuliner nusantara. Jadi bakso ini akan kita angkat, kuliner andalannya apa? Selain bakso, durian juga juga akan diangkat karena menjadi buah favorit masyarakat,” imbuh pria nomor wahid di Kota Malang ini.

Suami Widayati ini mengatakan, selain kuliner, nantinya produk-produk UMKM juga turut memeriahkan. Menurutnya, UMKM sedang berada di posisi penting karena mampu mendorong arus pertumbuhan ekonomi global. “UMKM juga ikut, karena memang sedang menjadi sentral pengembangan kami juga,” tandas penghobi badminton ini.

Walikota Malang Sutiaji, bersama Ketua TP PKK Kota Malang Widayati Sutiaji, Wakil Walikota Malang Sofyan Edi Jarwoko, Sekretaris Daerah Wasto, Kejari Kota Malang Amran Lakoni, dan pejabat lainnya, menyempatkan diri berdialog dengan beberapa pedagang. Dilanjutkan makan durian bersama. (adn/yan)