Kediri
Pelaku Penipuan Modus Beri Sumbangan Masjid Catut Nama Bupati Kediri
Memontum Kediri – Percobaan penipuan dengan memanfaatkan atau mencatut nama Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana atau yang kerap disapa Mas Dhito, dialami oleh salah satu pengurus masjid At-Taqwa di Kecamatan Pesantren, Kota Kediri. Pelaku mengirimkan pesan lewat WhattsApp (WA) dan menjanjikan akan menyumbang dana untuk masjid.
“Pesan WA itu, saya pastikan bukan berasal dari saya. Saya minta kepada masyarakat, untuk selalu berhati-hati,” kata Bupati Kediri, Rabu (23/03/2022) tadi.
Dalam melancarkan aksinya untuk mengelabuhi calon korban, pelaku menggunakan foto orang nomor satu di Kabupaten Kediri, ini pada foto profil WhatsApp. Pengurus masjid yang menerima pesan tersebut, pun sempat mencoba untuk mengklarifikasi kebenaran chat yang berisi tawaran Mas Dhito, untuk memberikan sumbangan itu dengan cara menelpon nomor tersebut.
Baca juga:
- KPU Kota Malang Susun Persiapan Debat Pertama Paslon Pilkada Kota Malang 26 Oktober
- Perkuat Integritas Kades, Pemkab dan Kejari Probolinggo Gelar Jaksa Jaga Desa
- Presiden dan Wapres Gelar Jamuan Santap Siang bersama Sebelum Purna Tugas bersama Menteri dan Lembaga
- Tingkatkan Pembangunan Fasilitas Olah Raga, Pemkot Malang Susun Desain Olah Raga Daerah
- Resmikan Bandara Dhoho Kediri, Menko Luhut Sebut Bandara Dhoho Proyek Percontohan Pertama Skema KPBU
Namun, usaha menghubungi sang bupati palsu via WA, tidak direspon oleh pelaku. Atas kejadian tersebut, Mas Dhito meminta kepada masyarakat untuk lebih waspada. Sebab, penipuan dengan mengatasnamakan pejabat sering terjadi di berbagai daerah baik itu melalui pesan singkat maupun telpon.
“Jangan sampai, kejadian semacam ini terulang kembali. Saya minta kepada masyarakat yang menerima pesan mengatasnamakan saya, bisa mengklarifikasinya lewat Direct Message (DM) Instagram ataupun aplikasi Halo Masbup,” terang Mas Dhito. (kom/pan/sit)