Blitar
Daop 7 PT KAI Ganti Bantalan Rel dan Perbaikan Perlintasan di Wilayah Blitar
Memontum Blitar – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 7 Madiun melakukan penggantian bantalan rel, dari bantalan kayu menjadi bantalan beton dan perbaikan jalur rel di perlintasan sebidang kereta api (KA) di wilayah Blitar. Hal tersebut dilakukan, untuk meningkatkan keselamatan, keamanan dan kehandalan perjalanan KA, serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada penumpang.
Manager Humas Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko, mengatakan kegiatan tersebut dilakukan secara bertahap. Dimana pengerjaan akan dimulai pada malam hari ini dan akan berlangsung hingga Sabtu 11 Juni 2022 mendatang.
“Pekerjaan dilakukan mulai pukul 19.00 hingga pukul 04.00, setiap harinya,” kata Ixfan Hendriwintoko, Rabu (08/06/2022) tadi.
Baca juga:
- Pemkab dan Bea Cukai Malang Gencarkan Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal Via Kesenian Bantengan
- Antisipasi Keramaian Penumpang saat Pelantikan Presiden, PT KAI Commuter Perbanyak Toilet dan Kipas Kabut
- Diserang Kabar Miring, Dukungan Masyarakat untuk Abah Anton Makin Menguat
- Sekda Kota Malang Ingatkan Pentingnya Peran Arsitek Lanskap dalam Pembangunan Berkelanjutan
- Peringati Hari Jadi, Pemkab Gelar Jombang Culture Carnival yang Diikuti 40 Peserta
Lebih lanjut Ixfan menyampaikan, ada dua lokasi titik perlintasan sebidang KA yang akan dilakukan penggantian bantalan rel dan perbaikan perlintasan. Yaitu JPL Nomor 190 Jalan Imam Bonjol, yang dilaksanakan pada 8 Juni 2022 hingga 9 Juni 2022. Kemudian JPL Nomor 193 Jalan Sumatera, yang dilaksanakan pada 10 Juni 2022 sampai Sabtu 11 Juni 2022. Keduanya di wilayah Kelurahan Sananwetan, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar.
“Proses ini akan dilakukan pada saat window time atau pada saat tidak ada kereta yang melintas. Pelaksanaan saat window time dimaksudkan untuk mengurangi dampak terhadap operasional kereta api,” jelasnya.
Ixfan menegaskan, selama proses penggantian bantalan rel dan perbaikan jalur tersebut, tidak akan dilakukan penutupan jalan. Namun hanya ada pengaturan lalu lintas oleh petugas kepolisian dan pengamanan Daop 7 Madiun.
“Kami imbau kepada masyarakat dan pengguna jalan yang melintas di lokasi tersebut untuk lebih berhati-hati dan atas nama manajemen KAI Daop 7 Madiun, kami memohon maaf atas ketidaknyamanan para pengguna jalan dikarenakan adanya pekerjaan tersebut,” papar Manager Humas Daop 7 Madiun. (jar/gie)