Shovi Maryam, Ciptakan Kamus Bahasa Arab Jurnalistik, Arab-Indonesia dan Indonesia-Arab

Memontum Kota Malang – Bagi Shovi Maryam, menjadi wisudawan terbaik bidang akademik dan non akademik dalam wisuda ke-94/2018 Universitas Negeri Malang (UM), tentu tak disangkanya.

Mengantongi IPK 3,88 dengan pujian, Sarjana Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Sastra UM yang mengambil judul skripsi “Penyusunan Kamus Bahasa Arab Jurnalistik, Arab-Indonesia, Indonesia-Arab, Berdasarkan Buku Bahasa Arab Jurnalistik Karya Prof. Dr Nurul Murtadho, MPd” ini, justru mengantarkannya menjadi pencipta pertama Kamus Bahasa Arab Jurnalistik, Arab-Indonesia dan Indonesia-Arab di Indonesia.

“Saya baru tahu menjadi wisudawan terbaik saat gladi bersih wisuda. Alhamdulillah, benar-benar tidak menyangka dapat 2 predikat sekaligus, untuk bidang akademik dan non akademik,” ungkap dara kelahiran Malang, 18 Januari 1997 ini.

Berawal dari acara bedah buku, usai menjalani tugas steering committee dan moderator, Shovi diberi mandat lagi oleh Ust. Nurul Murtadho untuk mengkaji kembali bedah buku, koran, dan berita dari beberapa media di Timur Tengah, seperti Arab Times, Al Meezan, dan lainnya, untuk dijadikan bahan skripsi. Dengan bimbingan Ust. Nurul, Shovi juga diberi keleluasaan memanfaatkan buku milik Ust Nurul sebagai bahan referensi, untuk dijadikan Kamus Bahasa Arab Jurnalistik pertama di Indonesia.

“Saat itu menginjak semester 5. Sekitar 1 tahun saya kerjakan. Ini sebagai kamus bantu dan sekaligus kamus bahasa Arab. Kendalanya sih, ada jeda karena tugas, lomba, dan umroh hadiah lomba Audisi Da’i Muda Indonesia (ADAMI) yang diselenggarakan Majelis Dakwah dan Pendidikan Islam, dan lainnya. Sekarang saya sedang melanjutkan S2 di UIN Sunan Ampel Surabaya,” jelas anak pertama dari tiga bersaudara, asal Poncokusumo Malang ini.

Berkat penguasaan bahasa Arab, alumni MAN 2 Malang ini pernah melakukan pengabdian selama 4 tahun di Mahad Al Qalam MAN 2 Malang. Shovi juga pernah memenangkan beberapa kompetisi, seperti juara 1 lomba PTQ Nasional RRI 2015, juara 1 lomba pidato Bahasa Arab tingkat nasional, dan lainnya. “Alhamdulillah, atas segala pencapaian yang diberikan Allah SWT ini,” jelas istri M. Muhlis Saktiawan, yang baru melangsungkan pernikahan Agustus lalu. (rhd/yan)