Kota Malang
Anugerah Perempuan Inspiratif Polinema 2017, Dorong Peran Perempuan dalam Upaya Perbaikan Kualitas Bangsa dan Negara
Disisi income, Indonesia memiliki keanekaragaman budaya dan kekayaan alam, namun tingginya angka kemiskinan menunjukkan income rendah. “Dimana laki-laki juga masih mendominasi income lebih tinggi dari perempuan. Bahkan perbandingannya perempuan hanya 30 persen. Untuk itu, berikanlah kesempatan kepada perempuan dengan porsi lebih untuk membuktikan diri dalam pembangunan. Sebab perannya sudah terbukti dengan kesuksesan dalam keluarga,” tukas Keppi.
Sementara itu, para perempuan Inspiratif dari 7 jurusan dan 2 fungsional lembaga di Polinema menerima Penganugerahan Perempuan Inspiratif Politeknik Negeri Malang Tahun 2017, diantaranya Rama Ika Putri, ST., MT (Teknik Elektro), Dra. Zahratul Jannah AR., MM (Teknik Mesin), Ir. Yunaefi, MT (Teknik Sipil), Dwi Puspitasari, S.Kom, M.Kom (Teknologi lnformasi), Dr. Kartika Dewi Sri, SE., MBA (Akuntansi), Dra. Fullchis Nurtjahjani, MM (Administrasi Niaga), Ir. Dwina Moentamaria, MT (Teknik Kimia), Dra. Asih Pangastuti (Kantor Pusat), Rif’ah Suzannah Tundung Subali (Dharma Wanita). Selain mendapatkan piagam penghargaan, para pemenang juga mendapatkan hadiah uang Rp 5 juta.
“Saat ini perempuan selalu berada di barisan nomor 2, padahal perempuan bisa sukses dalam rumah tangga dan karir. Untuk itu kami mengapresiasi para perempuan Inspiratif dari Polinema yang memiliki nilai lebih pada kampus, yang telah mendidik dan menciptakan generasi unggul berprestasi. Mereka diseleksi dari tiap jurusan dan fungsional, 9 perempuan dengan nilai terbaik mendapatkan penghargaan dari kampus. Semoga kegiatan ini berlangsung hingga tahun berikutnya untuk memberikan kesempatan yang lain menjadi terbaik. Sehingga kegiatan ini bermanfaat bagi kemajuan dan perkembangan keluarga Indonesia, dengan peran perempuan di masyarakat dan peran ibu dalam keluarga,” jelas Ketua Panitia Siti Romlah SE, MM.
“Penganugerahan ini untuk menemukan kekuatan dan potensi kaum perempuan dalam melakukan kegiatan kreatif dan menginspirasi, sehingga mereka menjadi inspirator dan motivator bagi perempuan lainnya. Polinema memberikan apresiasi kepada perempuan Polinema yang menebarkan manfaat dan menginspirasi.
Mereka merupakan perempuan hebat dari 265 perempuan yang ada di Polinema, yang sudah memberi konstribusi dan patut diberikan penghargaan. Kendati mereka tidak pernah meminta untuk diberi penghargaan. Semoga ajang ini berdampak positif terhadap kemajuan perempuan Polinema, memotivasi kaum perempuan untuk bangkit menjadi perempuan yang semakin berkualitas.
Memunculkan tokoh-tokoh perempuan yang dapat memberikan inspirasi dan memotivasi kepada perempuan lain, baik di Politeknik Negeri Malang maupun di masyarakat luas,” papar Direktur Politeknik Negeri Malang (Polinema) Drs Awan Setiawan MM, dalam sambutannya. (rhd/yan)