Kabupaten Malang

Belum Genap Seminggu, 2 Bayi Terbuang

Diterbitkan

-

Belum Genap Seminggu, 2 Bayi Terbuang

Memontum Malang — Seminggu, 2 bayi dibuang manusia bejat. Minggu (15/4/2018) sore ditemukan bayi dalam aliran sungai Molek Kepanjen, giliran Jumat (20/4/2018) pagi, bau busuk jasad bayi perempuan merebak dari dalam kresek di pintu kuburan Sanggrahan Wandanpuro, Bululawang.

Jumat (20/4/2018) pukul 10.00, geger warga sekitar makam Sanggrahan Sidomukti, Desa Wandanpuro, Kabupaten Malang. Warga yang lewat pintu makam, penasaran bau busuk dari tas biru besar.

MOLEK : Evakuasi bayi di Kepanjen, Minggu lalu. (ist)

MOLEK : Evakuasi bayi di Kepanjen, Minggu lalu. (ist)

Bareng dibuka, tas biru itu terlapis tas kresek hitam besar. Didalamnya, ada kain jarik batik membungkus jasad bayi. Dibuka total, jasad bayi itu terlihat berjenis kelamin perempuan. Bau busuk yang merebak, diduga akibat masa kematian bayi lebih dari 3 hari lebih.

Enam hari sebelumnya, bau busuk tercium pula di pinggir sungai Molek, Penarukan Kepanjen. Seorang warga yang hendak cuci alat dapur pun terkejut mendapati adanya bayi dalam arus sungai. Segera, jasad bayi diangkat dan dievakuasi anggota BPBD Kabupaten Malang dan anggota Lalu Lintas Polres Malang.

Kini, kedua jasad bayi laki dan perempuan, berada di Ruang penyimpanan Instalasi Forensik RSU Dr Saiful Anwar Malang. Belum diketahui, siapa manusia yang tega membuang kedua jasad bayi tak berdosa itu. (sos)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas