Trenggalek
Bupati Emil Tegaskan Turunkan Spanduk Bergambar Dirinya
Memontum Trenggalek–Terpasangnya beberapa spanduk pencalonan Gubernur dan wakil Gubernur Jawa Timur bergambar Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa dan Bupati Trenggalek Emil Dardak, mendapatkan penolakan tegas dari Bupati Trenggalek. Dirinya meminta agar pemasangan spanduk dihentikan dan tidak kembali dipasang.
Orang nomor satu di kota Tempe Kripik ini merasa kurang nyaman dengan terpasangnya beberapa spanduk yang ada di sejumlah titik di wilayah Jawa Timur. Saat dikonfirmasi terkait hal tersebut Bupati Emil mengungkapkan bahwa terpasangnya spanduk dirinya bersama Menteri Sosial Khofifah dibeberapa titik dianggap sudah melebihi batas.
“Kalau bisa spanduk yang terpasang ini segera diturunkan. Karena kita juga tidak bisa memaksakan hal tersebut. Selebihnya juga Menerima Sosial RI Khofifah ini juga merupakan tokoh yang perlu dijaga nama baiknya dan dihormati,” ucapnya, Selasa (7/11/2017).
Diakui Emil bahwa pemasangan spanduk tersebut tanpa seizin dirinya. Bahkan saat ditanya siapa-siapa yang memasang spanduk tersebut, Emil menaruh kecurigaan kepada seseorang yang memang mempunyai antusiasme tinggi.
“Sekarang saya juga masih berstatus sebagai Bupati, dan memiliki tanggung jawab yang besar di Kabupaten Trenggalek. Dan saat ini saya meminta kepada siapapun yang merasa memasang spanduk tersebut untuk segera diturunkan, karena tindakan ini seakan-akan menjadi peta kompli (pemaksaan),” tegasnya.
Masih terang suami Arumi Bachsin ini, jika sejauh ini foto-foto dirinya bersama Menteri Sosial RI Khofifah tersebar luas di media sosial, dirasa masih wajar.
“Seperti halnya yang dilihat di WhatsApp grup, jika saya didorong untuk maju menjadi wakil Gubernur Jatim bersama Menteri Sosial RI Khofifah mungkin itu masih wajar-wajar saja. Tetapi jika sudha berbentuk spanduk dan dipasang di titik-titik strategis justru ini sudah melewati batas. Karena sudah menjadi konsumsi publik yang tidak sedikit masyarakat yang mengetahui,” pungkas Emil. (mil/yan)