Sidoarjo

Bupati Minta DLHK Kembangkan Sikoling Menjadi Pengolah Limbah

Diterbitkan

-

Bupati Minta DLHK Kembangkan Sikoling Menjadi Pengolah Limbah

Sementara Mohammad Edi Kurniadi menguraikan manfaat Sikoling salah satunya menghemat waktu. Sebab, pemohon semakin cepat mendapat rekomendasi UKL dan UPL.

“Seminggu tuntas. Selain itu, pengajuan permohonan tidak merepotkan. Pemohon cukup membuka website Sikoling. Karena saat ini paperless,” katanya.

Selain itu, lanjut Edi mengenai pengembangan Sikoling agar dikembangkan menjadi sistem pengolah limbah B3 sesuai dengan permintaan Bupati, menurut Edi hal itu bisa dikembangkan akan tetapi memerlukan kajian. Namun demikian saat ditanya kesilannya oleh Bupati Sidoarjo Saiful Ilah, Edi menjawab siap.

“Siap akan kami kenbangkan Sikoling menjadi sistem pengolah limbah,” ucapnya.

Advertisement

Sedangkan Kepala Badan Diklat Propinsi Jawa Timur, Mudjib Afan menilai proyek perubahan yang sudah dikerjakan pejabat eselon III Sidoarjo sebagai bagian dari syarat kelulusan mengikuti diklat PIM III hasilnya sangat memuaskan. Menurutnya, saat ini Sidoarjo sudah memiliki 30 inovasi hasil karya peserta diklat. Mudjib berpesan agar inoavasi ini bisa segera direalisasikan di dinasnya masing-masing.

“Proyek perubahan akan sangat bermanfaat apabila segera diimplementasikan di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD),” pintahnya.

Kepala BKD Pemkab Sidoarjo, Sri Witarsih menegaskan diklat PIM III angkatan 63 ini merupakan diklat dengan hasil yang paling baik dibanding diklat PIM tahun-tahun sebelumnya. Alasannya, selain 30 orang peserta lulus semua, jumlah peserta dengan nilai sangat memuaskan mencapai 13 orang.

“Sebelumnya tidak pernah mencapai 10 orang dengan nilai kelulusan sangat memuaskan. Tapi di angkatan ke 63 ini mencapai 13 orang,” tandasnya. (wan/yan)

Advertisement

Laman: 1 2

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas