Bondowoso
Bupati Serahkan Sertifikat Wakaf Tanah pada Takmir Masjid Al Abror
# Sekaligus Buka Seminar Pemberdayaan Masjid
Memontum Bondowoso – Drs KH Salwa Arifin Bupati Bondowoso menyerahkan secara simbolis sertifikat wakaf tanah masjid pada takmir Masjid Al Abror, Sukowiryo. Serta menyerahkan piagam penghargaan atas kepedulian pensertifikatan tanah wakaf kepada 10 masjid.
` Dalam kesempatan itu pula, Bupati Salwa Arifin membuka pelaksanaan Seminar Pemberdayaan Masjid Dan Sosialisasi Pembentukan Badan Koordinasi Majlis Taklim Masjid (BKMM), di Pendopo Bupati, Selasa malam (16/10).
Bupati mengatakan bahwa dalam membangun masjid itu ada dua hal yang perlu dilakukan. Yakni membangun secara fisik dan secara makna. Artinya jika membangun masjid itu secara fisik menitik beratkan pada makna membangun sarana dan prasana. “Adapun arti membangun secara makna yakni membangun masjid dengan kegiatan-kegiatan ibadah. Seperti sholat lima waktu dan kegiatan ibadah lainnya,” tutur Bupati Salwa.
Menurutnya, masjid-masjid yang ada di Bondowoso tidak semua makmur, baik secara fisik dan maknanya. Ada yang hanya makmur salah satu diantaranya. “Oleh karena itu saya harapkan kepada para takmir ini perlu meningkatkan kemakmuran masjid dengan kegiatan yang bukan hanya sholat lima waktu. Melainkan juga kegiatan-kegiatan lainnya,” imbuh Bupati.
Di samping itu, tak kalah pentingnya juga membentuk takmir di setiap masjid. Pasalnya, tugas takmir menjadi sangat penting, utamanya dalam membangun masjid secara makna. Yakni, menjadikan masjid bukan hanya sebagai sarana ibadah sholat lima waktu. Melainkan juga berbagai aktivitas keagamaan bermanfaat lainnya.
Bupati Salwa Arifin juga berencana akan melanjutkan program pemberdayaan masjid yang dilakukan oleh pemerintah sebelumnya. Yakni pemberian bantuan untuk setiap masjid sebesar Rp 2 juta rupiah pertahun. “Ya mungkin yang sudah terjadi dan terlaksana pemerintahan sebelum ini, akan kami lanjutkan. Seperti bantuan masjid itu, kalau memungkinkan akan kita tambah,” ujar Bupati.
Ia menerangkan bahwa pihaknya akan mengupayakan hal tersebut, sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap kemakmuran dan takmir masjid. ” Kita minta kepada takmir masjid untuk melengkapi kepengurusan. Sehingga peran takmir bukan hanya bangunan, tapi juga mengurusi hal lain yang berkaitan dengan masjid,” pungkasnya.
Data yang berhasil dihimpun Memo X, total takmir yang diundang yakni berasal dari 100 masjid dari berbagai wilayah di Bondowoso. Tampak hadir, Ketua MUI Bondowoso KH. Asyari Fasya, dan KH. Abdurrahman Ilyas, Ketua Masjid Bondowoso. (ifa/ono)