Danrem 083/BDJ Hadiri Penutupan Simulasi Penanggulangan Bencana Tsunami

Memontum Banyuwangi – Danrem 083/Bdj Kol Inf Bagus Suryadi Tayo dampingi Kapolda Jatim Irjen Pol Drs. Luki Hermawan, M.Si hadiri kegiatan simulasi penanggulangan bencana tsunami yang digelar Polres Banyuwangi bersama instansi terkait.

Kegiatan yang dipusatkan di kawasan wisata Pantai Mustika Kabupaten Banyuwangj berlangsung sejak Kamis dan ditutup oleh Kapolda Jatim, Sabtu (5/01/19)

Dalam simulasi penanggulangan bencana Tsunami diikuti personel gabungan TNI Polri, Basarnas Pos SAR Banyuwangi, BMKG Kabupaten Pasuruan

SIMULASI: Anggota Polres Banyuwangi dan Kodim 0825 Banyuwangi bersama instansi terkait saat melakukan pertolongan korban tsunami dalam simulasi penanggulangan bencana Tsunami

Termasuk petugas dari BPBD Kabupaten Banyuwangi, Tagana, Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi serta warga masyarakat sekitar pantai.

Kegiatan ini menunjukkan bahwa Polri dan TNI bersama unsur Pemda dan masyarakat bersinergis dalam melakukan kesiapsiagaan terutama kebencanaan alam tsunami dan gempa bumi. “Ini sekaligus juga untuk menguji protapnya khususnya dalam menghadapi tsunami,” terangnya.

Danrem 083/BDJ Kolonel Inf Bagus Suryadi Tayo lebih jauh menjelaskan, alam kegiatan simulasi tersebut tampak terlihat anggota Polres Banyuwangi bersama Kodim 0825 Banyuwangi dibantu unsur terkait melaksanakan dengan baik pada setiap tahap penanggulangan bencana.

FOTO BERSAMA :Kapolda Jatim Irjen Pol Drs Luki dan Danrem 083/BDJ Kolonel Inf Bagus foto bersama petugas yang tergabung dalam simulasi penanggulangan bencana Tsunami

Termasuk saat melakukan penolongan terhadap masyarakat di sekitar pantai di kawasan wisata Pantai Mustika Kabupaten Banyuwangi.

“Dengan latihan ini diharapkan dapat memberikan gambaran kepada seluruh personel tentang siapa berbuat apa sehingga manakala terjadi bencana di wilayah masing-masing sudah siap membantu proses penanganan korban bencana selain dapat meminimalisir resiko bencana itu sendiri,” tandas Danrem.

Dengan anomali cuaca yang setiap saat berubah dengan drastis, Danrem mengharapkan masyarakat selalu waspada . “Saya juga perintahkan kepada jajaran dibawah saya untuk mapping daerah rawan bencana dan selalu melaporkan setiap perkembangan yang terjadi di wilayah kepada saya,” pesannya. (fik/ono)