Diduga Frustasi Sakit Ginjal, Kakek Merjosari Nyemplung Sumur

Memontum Kota Malang – Diduga karena sakit ginjalnya tak kunjung sembuh, Suriono (71) warga Jl Tirto Joyo, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Kamis (11/10/2018) sekitar pukul 16.30, nekat menceburkan diri ke dalam sumur tua sedalam 35 meter di belakang rumahnya. Jenazahnya baru berhasil dievakuasi sekitar pukul 20.00.

Informasi Memontum bahwa sebelum kejadian sekitar pukul 16.00, Suriono dan Salik (58) istrinya bersiap ke rumah sakit untuk operasi batu ginjal yang sudah cukup parah.

Tak lama kemudian, Salik masuk ke dalam rumah untuk mempersiapkan baju suaminya. Sedangkan saat itu Suriono berada di belakang rumah sendiri. Irawan (38) anak korban yang saatnitu baru pulang Sholat Ashar, mendengar suara benda jatuh ke dalam air. Tak lama.kemudian pihak keluarga mencari Suriono yang sudah tidak ada lagi di tempat duduknya yang berada tak jauh dari sumur tua yang sudah tidak terpakai.

Pihak keluarga kemudian mencari di sekitar lokasi hingga mendapati kondisi sumur yang semula tertutup rapat telah terbuka. Seng dan bambu penutup telah terbuka. Setelah dicek, hanya terlihat gerakan air di dalam sumur sepertu ada benda yang baru saja terjatuh.

Keluarga merasa curiga hingga kejadian dilaporlan ke RW setempat hingga diteruskan ke Polsekta Lowokwaru. Petugas Polsekta Lowokwaru segera tiba di lokasi dan menghubungi tim SAR untuk evakuasi. Kondiai medan cukup sulit. Selain sempit dan kedalamannya cukup tinggi, sumur tersebut sudah lama tidak terpakai.

Dengan kerja keras dan kekompakan, Tim SAR akhirnya berhasil mengevakuasi tubuh korban sekitar pukul 20.00. Namun saat itu kondisinya sudah tidak bernyawa.

” Dari keterangan yang kita peroleh dari saksi-saksi, korban sudah lama sakit ginjal. Juga ada riwayat sakit TBC,” ujar Kompol Pujiyono, Kapolsekta Lowokwaru. (gie/yan)