Kota Malang

Dinas Perdagangan Kota Malang Rilis Harga Sembako dan Statistik BPS September

Diterbitkan

-

Dinas Perdagangan Kota Malang Rilis Harga Sembako dan Statistik BPS September

Memontum Kota Malang – Dinas Perdagangan Kota Malang, Senin (1/10/2018) siang, merilis harga bahan kebutuhan pokok dan barang penting lainnya dari lima pasar di Kota Malang yaitu Pasar Blimbing, Pasar Tawangmangu, Pasar Oro – oro Dowo, Pasar Klojen dan Pasar Madyopuro melalui http://siskaperbapo.com/harga/tabel.

Data yang dirilis oleh Dinas Perdagangan Kota Malang melalui Sistem Informasi Ketersediaan dan web Perkembangan Harga Bahan Pokok (SISKAPERBAPO), menyatakan beberapa harga bahan kebutuhan pokok dan barang penting lainnya di Kota Malang mengalami kenaikan dan ada yang mengalami penurunan harga.

Selanjutnya, kenaikan harga kebutuhan -kebutuhan pokok dan barang penting lainnya, seperti Cabe Keriting semula Rp.20.000 naik menjadi Rp.22.700 dan Cabe Biasa semula Rp 19.000 naik menjadi Rp 20.500. Selain itu, ada beberapa bahan pokok yang mengalami penurunan harga seperti Daging Sapi Murni yang semula Rp.114.400 turun menjadi Rp 113.500, Daging Ayam Broiler semula Rp 30.400 turun menjadi Rp 29.000, Daging Ayam Kampung Rp 86.000 turun menjadi Rp 55.000, Bawang Merah semula Rp 17.100 turun menjadi Rp 15.250, Bawang Putih semula Rp 18.800 turun menjadi Rp 17.200.

Rilis Berita Resmi Statistik Kota Malang yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistika (BPS) di aula BPS Kota Malang, bahwa selama bulan September Kota Malang mengalami deflasi senilai 0,31%. Deflasi merupakan penurunan harga-harga secara umum dalam waktu yang relatif singkat.

Advertisement

Komoditas utama penyumbang deflasi September 2018 Kota Malang diantaranya angkutan udara mengalami penurunan harga sebesar 7,28%, daging ayam ras mengalami penurunan harga sebesar 6,33%, cabai rawit mengalami penurunan harga sebesar 26,77%, cabai merah mengalami penurunan harga sebesar 14,87%, telur ayam ras mengalami penurunan harga sebesar 6,00%, bawang merah mengalami penurunan harga sebesar 8,02%, gula pasir mengalami penurunan harga sebesar 2,70%, wortel mengalami penurunan harga sebesar 7,23%, daging sapi mengalami penurunan harga sebesar 1,16%, dan bawang putih mengalami penurunan harga sebesar 2,39%. Sedangkan inflasi YOY (Year Over Year) Kota Malang hingga bulan September senilai 2,42%.

Dwi Handayani Kepala Seksi Statistik Distribusi BPS Kota Malang menyampaikan “Masyarakat pasti senang akan adanya deflasi, namun bagi petani deflasi dirasa terlalu berat. Mudah-mudahan untuk bulan-bulan yang selanjutnya pasokan selalu ada dan harga selalu stabil.” ujarnya.(hms/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas