Pemerintahan
DPMD Targetkan Siskeudes Online
Untuk Seluruh Desa di Kabupaten Malang
Memontum Malang – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Malang, bakal menyelenggarakan pembinaan kepada pemerintah desa untuk memantapkan program kegiatan Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) berbasis online.
Program tersebut, rencana akan dimantapkan di tahun 2021, untuk penggunaan di seluruh desa yang berada di Kabupaten Malang.
“Porsi kami untuk memantapkan program kegiatan ini dan akan kami lakukan di tahun 2021. Fokusnya kami akan membina terlebih dahulu pemerintah desa,” kata Kepala DPMD Kabupaten Malang, Suwarji, Senin (2/11) tadi.
Untuk meningkatkan kapasitas aparatur pemerintahan desa, tambah mantan Camat Lawang ini, DPMD akan mensosialisasikan beberapa pelatihan. Seperti, pengelolahan keuangan desa, pengelolahan aset desa dan salah satu yang difokuskan, yakni Siskeudes online.
“Untuk Siskeudes, ini aksesnya bisa dari Kabupaten langsung ke desa. Sehingga, bisa memudahkan pembinaan maupun pengelolahan keuangan desa,” ungkapnya.
Aplikasi Siskeudes berbasis online ini, tambahnya, bertujuan untuk mempermudah pengawasan dan penindakan permasalahan secara dini agar bisa segera diatasi.
“Ini kan online, jadi lebih mudah. Jika ada masalah, tidak perlu datang ke sana ke sini untuk memastikan. Di Siskeudes online ini langsung tercantum semua. Jadi, bisa diatasi sejak dini,” tambahnya.
Selain itu, imbuh Suwarji, dalam pengelolahan keuangan desa, perencanaan dan penganggaran akan masuk dalam aplikasi Siskeudes online. Sehingga pada saat akan mencairkan harus melalui Siskeudes online.
“Di aplikasi itu akan menjabarkan program kegiatan dan kode rekening. Sehingga dengan Siskeudes online ini, transparansi perencanaan anggaran dan pelaksanaan anggaran akan bisa tertib,” tambahnya.
Sebagai informasi, Suwadji menyebutkan, di Kabupaten Malang ini sudah ada dua daerah yang menerapkan Siskeudes online tersebut. “Yang sekarang sudah kita berikan kesempatan menggunakan Siskeudes online, ada di Desa Tunjungtirto, Kecamatan Singosari dan desa di Kecamatan Bululawang,” ujar Suwarji. (riz/sit)