Bengkulu
Eratkan Kekompakan dan Sinergitas, Forkopimda Kota Bengkulu Gelar Jalan Santai dan Senam
Memontum Bengkulu – Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bengkulu melakukan olah raga bersama yang diawali dengan jalan santai dan diakhir senam bersama di Halaman Polresta Bengkulu, Kamis (24/08/2023) tadi. Hadir dalam serangkaian kegiatan itu, Wakil Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi, Kapolresta Bengkulu, Kombes Pol Aris Sulistyono, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bengkulu, Yunitha Arifin, Pabung Kodim 0407 Kota Bengkulu, Letkol Inf Abrori Abbas, Sekdakot, Arif Gunadi hingga Perwakilan PN Bengkulu.
Dalam kesempatan itu, Wawali Kota Bengkulu menyebutkan bahwa olah raga bersama ini sebagai wujud sinergitas Forkopimda Kota Bengkulu. “Olah raga bersama ini adalah bentuk sinergitas Forkopimda. Alhamdulillah, Wali Kota, saya (Wawali), Pak Kapolresta, Ibu Kajari, Pak Dandim, Kepala PN begitu kompak. Komunikasi kita begitu cair, sehingga tidak ada persoalan tak terselesaikan dengan kekompakan ini,” kata Wawali Dedy.
Baca juga :
- Pemkab Lumajang dan Probolinggo Sepakat Terapkan Pengelolaan Wisata Kedepankan Alam dan Budaya di TNBTS
- Soroti Prodamas, Calon Wali Kota Kediri Bunda Fey Sebut Program Kesejahteraan Masyarakat Harus Lanjut
- Tingkatkan Nilai Keislaman Pelajar, Pemkab Banyuwangi Kembali Gelar FAS
- Kunjungi Kelurahan Manisrenggo, Bunda Fey juga Beri Perhatian Khusus untuk Penyandang Disabilitas
Mewakili Wali Kota Bengkulu, Dedy juga menyampaikan apresiasi kepada Polresta Bengkulu yang selalu berupaya membuat Kota Bengkulu aman dan tentunya selalu bersinergi dengan pemerintah demi menghadirkan kebahagiaan di tengah masyarakat. “Alhamdulillah, kita pernah mendapatkan penghargaan kota teraman di Indonesia. Ini bukti hadirnya Polri di tengah masyarakat. Selain itu, Polri juga membantu pemerintah dalam berbagai hal, seperti penghijauan kemarin dan lainnya,” tambahnya.
Sama halnya seperti yang diinginkan Wali Kota Helmi, dirinya mengajak jajarannya dan seluruh elemen menjadi orang yang bermanfaat di tengah masyarakat dan menunjukkan pemerintah hadir di tengah masyarkaat dalam keadaan suka maupun duka. “Bengkulu religius dan bahagia itu artinya ialah bagaimana kehadiran kita ini betul-betul memberi manfaat bagi orang lain. Seperti hadits khairunnas anfauhum linnas. Bahwa sebaik-baiknya manusia ialah yang bermanfaat bagi manusia lainnya. Insyaallah lelah kita ini nanti menjadi lillah,” terangnya. (mc/bkl/sit)