Blitar
Gelandangan Semakin Meresahkan Masyarakat, Pemkab Blitar Belum Mampu Tangani
Memontum Blitar – Keberadaan gelandangan di Kabupaten Blitar semakin meresahkan masyarakat. Meskipun penanganan gelandangan kerap dilakukan jajaran Pemerintah Kabupaten Blitar dengan melibatkan banyak pihak, namun ternyata belum mampu mengatasi permasalahan tersebut.
Kendati banyak pengaduan dari masyarakat terkait masih banyaknya gelandangan yang ada di jalanan dan dinilai sangat mengganggu aktivitas masyarakat. Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Blitar mengaku, saat ini masih kesulitan untuk menangani masalah tersebut.
“Kita akui memang masyarakat mengeluh dengan adanya gelandangan ini, tapi kita saat ini belum bisa berbuat banyak,” kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Blitar, Romelan, Senin (06/11/2017).
Saat ini, Dinsos belum bisa mengirim para gelandangan ke Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Pelatihan yang ada di Jawa Tengah. Karena untuk pelatihan UPT ada daftar tunggu atau mengantri dengan daerah lain.
“Tentunya kita bisa mengirim semua semua gelandangan langsung ke UPT pelatihan. Karena kan harus antri dengan daerah lain,” tandas Romelan.
Selain itu hingga sekarang, Dinsos belum memiliki shelter atau penampungan sementara. Kini pihak Dinsos Kabupaten Blitar tengah melakukan pendataan gelandangan pengemis di masing-masing kecamatan.
“Rata-rata gelandangan pengemis berada di kecamatan Nglegok, Srengat, dan Kanigoro,” pungkas Kepala Dinas Sosial Kabupaten Blitar. (jar/yan)