Hadiri Pencairan Dana PIP, Bupati Bondowoso Minta Wali Murid Manfaatkan Bantuan untuk Pendidikan

Memontum Bondowoso – Percepatan pencairan dana manfaat dari Program Indonesia Pintar (PIP) dilakukan di Aula Bank BRI Cabang Bondowoso, Selasa (26/07/2022) tadi. Dalam kesempatan itu, hadir Bupati Bondowoso, KH Salwa Arifin, Kepala Dinas Pendidikan, Sugiono Eksantoso dan Ketua Komisi IV DPRD Bondowoso, Kukuh Rahardjo.

Dalam kesempatan itu, Bupati Salwa mengapresiasi langkah Dinas Pendidikan dengan mengadakan acara ini. Menurutnya, dengan adanya kegiatan itu, maka masyarakat bisa tahu bahwa pemerintah sangat memperhatikan dunia pendidikan.

“Saya salut sekaligus mengapresiasi langkah Dinas Pendidikan, dalam memperhatikan pendidikan di Bondowoso. Baru kali ini, acara PIP dilangsungkan secara formal di Bondowoso,” ujar Bupati Salwa.

Pengasuh Pondok Pesantren Manbaul Ulum itu juga menekankan kepada wali murid, agar dana yang diberikan bisa digunakan untuk kepentingan pendidikan murid. “Dana PIP ini murni untuk kepentingan pendidikan di Bondowoso. Jadi, saya tekankan kepada Wali Murid yang hadir, agar dana PIP ini digunakan untuk kepentingan pendidikan. Jadi, jangan belanjakan dana PIP untuk keperluan lainnya,” tegas Bupati Salwa.

Baca juga :

• Bahas KUPA PPAS APBD 2024, Pj Wali Kota Malang Singgung Keterserapan Silpa
• Angka Stunting Turun, Bupati Situbondo Beri Insentif 1006 Kader KB
• Sekolah RA Riyadlus Sholihin Pamekasan Nihil Pendaftar
• Ketua DPD Partai Golkar Situbondo Sebut LSI Denny JA Urai Elektabilitas Bupati Karna Capai 73,09 Persen
• Pagu Sekolah Negeri di Kota Malang Belum Terpenuhi, Pemkot Malang Siapkan Kajian Solusi

Bupati juga mengingatkan, untuk menghasilkan pendidikan yang sukses, diperlukan fasilitas yang lengkap serta memadai. “Jangan sampai, dana ini dibelikan HP, dengan alasan pendidikan,” paparnya.

Sementara itu, pimpinan Bank BRI Cabang Bondowoso, Agus Adi Hermanto, mengatakan bahwa PIP adalah program kolaborasi pemerintah pusat dan daerah. “Kami sebagai salah satu mitra, berharap dengan adanya program ini kedepannya bisa semakin smooth dan cepat penyalurannya. Bantuan PIP untuk saat ini sudah berbasis kartu ATM. Hal ini dilakukan, agar bantuan bisa sampai pada target yang sebenarnya,” kata Agus.

Dirinya menyebutkan, di Bondowoso sendiri terdapat 42 ATM yang bisa di akses kapan saja. Sehingga, memudahkan wali murid untuk menarik uang yang telah diberikan tersebut.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) melaporkan, saat ini terdapat 22.022 siswa SD dan Paket A serta 8.167 siswa SMP dan Paket B, yang menerima bantuan PIP. “Dengan total kurang lebih Rp 13 miliar, kita salurkan kepada pelajar yang kurang mampu di Bondowoso,” papar Kadisdik. (zen/sit)