Lamongan

Harga Ikan Vaname dan Bandeng Meroket Pelanggan Meradang

Diterbitkan

-

Lamongan, Memontum – Harga komoditi ikan vaname dan bandeng di wilayah Kabupaten Lamongan cenderung naik. Kondisi itu dipicu berkurangnya stok ikan dari petambak karena belum memasuki musim panen.
Marwah (42) salah satu pedagang menyampaikan dalam sepekan ini stok udang vaname sangat sedikit dan stok ikan bandeng berkurang. Karena harga udang vaname yang mahal sehingga peminatnya menurun. “Kalau stok terlalu banyak khawatir tidak habis jadi nunggu pesanan saja, itupun kalau stoknya aja,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, hingga kini tidak banyak yang menjual udang vaname karena terbatasnya stok bahkan tidak banyak juga yang membeli karena mahalnya harga udang vaname dipasaran. “Harga udang vaname sekarang mencapai 60.000 per (kg), naik 12.000 dari sebelumnya 48.000 per (kg). Sedangkan harga ikan bandeng naik dari sebelumnya 25.000 per (kg) menjadi 30.000 per (kg),” bebernya.
Tak hanya itu, kelangkaan stok dan kenaikan harga tersebut pun dikeluhkan oleh pembeli. Saat ditemui, salah satu pembeli, Anis (32) mengatakan kenaikan harga udang vaname membuatnya harus menghapus menu udang di rumah makannya. Ibu muda yang mempunyai usaha masakan padang tersebut mengaku kesulitan mendapatkan udang vaname dalam keseharianya. ‘’Kenaikan harga ikan sudah mulai berlangsung sejak sepekan lalu. Naiknya harga ikan ini ketanya terjadi karena pasokan berkurang. Jika terus berkurang, harga bakal semakin naik dan saya enggan membeli karena apabila harga per porsi di rumah makan saya ikut dinaikkan pasti pelanggan banyak komplain,” keluhnya. (nul/zen)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas