Hukum & Kriminal

Korsleting Listrik, Bangunan Dua Lantai di Tambakrejo Waru Ludes Terbakar

Diterbitkan

-

Korsleting Listrik, Bangunan Dua Lantai di Tambakrejo Waru Ludes Terbakar

Memontum Sidoarjo – Sebuah bangunan gedung berlantai dua yang digunakan warung makan, toko, dan rumah kos di Desa Tambakrejo, Kecamatan Waru, Sidoarjo ludes terbakar, Rabu (23/10/2019) sore. Diduga kebakaran yang menghanguskan seluruh bangunan milik Prasetyo di wilayah permukiman padat pendudk itu, akibat korsleting aliran listrik.

Selain itu, tiupan angin kencang membuat api berkobar dengan cepat dan meludeskan seluruh isi dan bangunan dalam hitungan tidak lebih dari satu jam. Sejumlah warga yang berusaha memadamkan api mendapatkan kendala. Yakni warga kesulitan masuk ke dalam bangunan, karena pemiliknya tidak ada di tempat kejadian perkara (TKP).

LUDES - Petugas PMK berusaha memadamkan api yang membakar bangunan dua lantai yang digunakan warung makan, toko, dan rumah kos di Desa Tambakrejo, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Rabu (23/10/2019) sore

LUDES – Petugas PMK berusaha memadamkan api yang membakar bangunan dua lantai yang digunakan warung makan, toko, dan rumah kos di Desa Tambakrejo, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Rabu (23/10/2019) sore

Bahkan saat dua unit mobil Pemadam Kebakaran (PMK) milik Pemkab Sidoarjo tidak bisa berbuat banyak. Dua unit mobil PMK saat tiba di lokasi kebakaran, bangunan itu sudah ludes terbakar baik di lantai satu maupun lantai dua.

Sedangkan para penghuni kamar kos tampak menangis histeris saat mendapati bangunan kos-kosannya ludes terbakar. Apalagi, seluruh barang dan surat berharga miliknya para penghuni kos ini ikut ludes dilalap si jago merah itu.

“Semua barang dan surat berharga milik kami, mulai ijazah hingga BPKB kendaraan ikut ludes terbakar,” ungkap salah seorang penghuni kos-kosan itu, Anisah saat bangunan terbakar.

Advertisement

Sementara itu, Kapolsek Waru, Kompol Saibani menegaskan kobaran api itu baru bisa dipadamkan setelah petugas pemadam kebakaran dibantu warga menyemprotkan air ke sejumlah titik api. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu. Akan tetapi, kerugian yang dialami korban ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

“Sampai saat ini, kami masih menyelidiki penyebab kebakaran itu. Penyelidikan ini untuk mengetahui kepastian penyebab utama kebakaran di lokasi padat penduduk itu,” tandas mantan Kapolsek Krian ini. Wan/yan

 

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas