Kediri
Mas Dhito Siapkan Bonus Bagi Top Skor Piala Bupati Kediri
Memontum Kediri – Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, membuka kejuaraan sepak bola Piala Bupati Kediri 2022, Kamis (04/08/2022) tadi. Bahkan, pihaknya menyiapkan bonus bagi top skor dan top assist di laga itu.
Bupati yang akrab disapa Mas Dhito itu mengatakan, bahwa bonus yang diberikan masing-masing sebesar 7 juta. Bonus ini, direpresentasikan sebagai 77 tahun usia Republik Indonesia.
“Masing-masing Rp 7 juta. Jadi untuk top assist, Rp 7 juta dan top skor Rp 7 juta. Kenapa kok 7 dan 7, itu karena untuk merayakan HUT Ke-77 NKRI,” kata Mas Dhito.
Bupati muda itu mengungkapkan, bahwa kompetisi ini digelar selain peringatan HUT Ke-77 RI, juga untuk memunculkan bibit pemain profesional. Karena Kabupaten Kediri, adalah daerah penghasil pemain sepak bola ternama.
Baca juga :
- KPU Kota Malang Susun Persiapan Debat Pertama Paslon Pilkada Kota Malang 26 Oktober
- Perkuat Integritas Kades, Pemkab dan Kejari Probolinggo Gelar Jaksa Jaga Desa
- Presiden dan Wapres Gelar Jamuan Santap Siang bersama Sebelum Purna Tugas bersama Menteri dan Lembaga
- Tingkatkan Pembangunan Fasilitas Olah Raga, Pemkot Malang Susun Desain Olah Raga Daerah
- Resmikan Bandara Dhoho Kediri, Menko Luhut Sebut Bandara Dhoho Proyek Percontohan Pertama Skema KPBU
“Seperti Budi Sudarsono dan Musikan dan masih banyak sekali pemain-pemain lain, yang berasal dari Kabupaten Kediri,” ungkapnya.
Sekarang ini, lanjut Mas Dhito, Liga di Indonesia mulai dari Liga 3 hingga Liga 1, sedang berjalan. Kemudian, agar sekolah sepak bola (SSB) di Kabupaten Kediri tetap berjalan, maka digelarlah Piala Bupati.
Dalam kompetisi ini pula, diambil 26 tim yang merupakan perwakilan dari setiap kecamatan. Dimana, 26 tim ini akan bertanding dalam lima grup yang nantinya akan diambil empat pemenang untuk Juara I, II, III dan Harapan I. Pembukaan laga perdana yang dilakukan bupati, dipertandingkan laga antara Kecamatan Pare dan Kecamatan Kandangan.
Terakhir, Mas Dhito berharap Piala Bupati ini dapat menghasilkan bibit pemain yang nantinya bisa berlaga di liga bergengsi Indonesia. “Semoga embrio-embrio (Piala Bupati 2022) ini nantinya bisa bermain di liga 3. Bahkan, sampai Liga 1,” paparnya. (kom/pan/sit)