Lumajang
Pemkab Lumajang Kolaborasi dengan Lembaga Luar Negeri Wujudkan Smart City
Memontum Lumajang – Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, memaparkan perencanaan Lumajang Smart City dihadapan lembaga luar negeri, Council Of Asian Liberals And Democrats (CALD) dan Friedrich Nauman Foundation For Fredom (FNF) dalam kegiatan CALD 2021 Smart City Project melalui virtual di Ruang Mahameru, Kantor Bupati Lumajang, Selasa (24/08).
Baca Juga:
- Dugaan Penyalahgunaan Dana Hibah ke Musholla di Depan Rumah Mantan Bupati Lumajang Dilidik Polres
- Dekatkan Sejarah dan Budaya ke Generasi Muda, Museum Daerah Lumajang Ajak Jelajah Candi
- Pemasaran Pisang Mas Kirana Lumajang Miliki ‘Dekengan Pusat’ untuk Tembus Pasar Global
Dijelaskan bupati, saat ini Kabupaten Lumajang sudah bergerak menuju Smart City dengan beberapa program. Beberapa pelayanan publik juga memanfaatkan teknologi seperti halnya pelayanan E KTP, Layanan Informasi, Layanan Kesehatan, Layanan Ketenagakerjaan, Layanan Sosial, Layanan Perijinan dan beberapa layanan lainnya.
Selain itu, program 1.000 CCTV di seluruh wilayah Kabupaten Lumajang juga mendukung Lumajang Smart City.
Saat ini, Pemerintah Kabupaten Lumajang tengah memfokuskan perencanaan Smart City untuk pelayanan publik dan peningkatan keamanan wilayah.
“Kita akan mempriortaskan tentang pelayanan publik dan Lumajang memiliki permasalahan terkait keamanan, saya berkeinginan agar ada project terkait keamanan,” ungkapnya. Untuk diketahui, ada tiga wilayah yang tegabung dalam kolaborasi smart city yang digagas oleh CALD yaitu Kabupaten Lumajang, Banyuwangi dan Taiwan. (kom/adi/ed2)