Pemkot Malang Terancam Krisis Guru PNS

Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Zubaidah menjelaskan, kekurangan guru PNS akan ditutupi dengan keberadaan guru tidak tetap (GTT). Masing masing sekolah sudah merekrekut GTT.

Hingga lima tahun kedepan guru PNS di SDN yang banyak pansiun. Sedangkan tingkat SMP hanya beberapa orang saja. “Untuk jenjang SD kekurangan 400 guru. Untuk jenjang SMP kekurangan 100 guru,” urai Zubaidah.
Dijelaskan, untuk mencukupi kekurangan guru PNS Pemkot Malang memberikan kesempatan kepada sekolah untuk mengkaryakan GTT dan Pegawai Tidak Tetap (PTT).

Kata Zubaidah, untuk kekosongan 15 jabatan kepala sekolah. Pihaknya tinggal melakukan mutasi kepala sekolah yang ada saat ini. Termasuk mempromosikan beberapa orang guru sudah lulus uji kopetensi.

Diknas Pemkot Malang kata Zubaidah, sudah memiliki bank calon kepala sekolah. Setiap tahun, setiap sekolah diwajibkan untuk mengirimkan nama seorang guru yang berprestasi untuk disiapkan menjadi calon kepala sekolah.

“Intinya tidak mungkin pemerintah membiarkan sekolah kekurangan guru dan tidak memiliki kepala sekolah. Kita sudah menyiapkan berbagai rencana agar proses belajar anak anak tidak terganggu,” ungkap Zubaidah. (man/yan)

Laman: 1 2