Pemkot Surabaya ‘Gulung’ Sederet PKL

Memontum Surabaya – Sederetan pedagang kaki lima (PKL) di sepanjang Jalan Panggung, Pabean Sayangan dan Gambit ‘digulung’alias ditertibkan oleh petugas gabungan. Unsur petugas meliputi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Koramil Pabean Cantikan, BPB Linmas, Dinas Pehubungan dan PD Pasar Surya. Penertiban dilakukan menyikapi berbagai keluhan warga soal kumuh dan padatnya lalu lintas yang menyebabkan kemacetan.

“Dengan adanya penertiban ini, seluruh pedagang yang berjualan tidak diizinkan kembali membuka lapaknya,” kata Kepala Satpol PP, Irvan Widyanto, Rabu (16/1/2019).

Selain menyebabkan macet dan jalan menjadi kumuh, menurut Irvan hal ini juga merugikan bagi pedagang di pasar yang berjualan di dalam pasar.

“Untuk mengantisipasi hal tersebut, nantinya para PKL yang ditertibkan akan dipindahkan ke lokasi lain. Dan yang mengatur nanti pihak PD Pasar Surya,” ujarnya.

Menurut Irvan, penertiban PKL ini juga sebagai upaya menindaklanjuti revitalisasi kawasan Surabaya Utara. Perlu diketahui, sejak November 2018 lalu, di sepanjang jalan tersebut mayoritas bangunan kuno telah dicat berwarna-warni.

“Rencana penertiban tersebut sudah sejak lama direncanakan karena kondisi daerah semakin menghambat aktivitas keluar dan masuk jalan masyarakat setempat. Karena banyak pedagang yang membuka stand meluber hingga ke pinggir jalan, belum lagi saat bongkar muat disana,” jelasnya.

Laman: 1 2