Kabupaten Malang

Penjaring Ikan Sumberpucung Tenggelam Disaksikan Istri

Diterbitkan

-

Terjatuh dari Perahu, Penjaring Ikan Tenggelam

Memontum Malang — Seorang wisatawan terkejut melihat seseorang tercebur dan ada seorang wanita berteriak minta tolong di perairan dekat wisata Bendungan Lahor. Rabu (15/11 /2017) pukul 13.00, seorang pencari ikan pakai jaring dan ban, tenggelam. Miris, musibah terjadi di hadapan sang istri.

Musibah menimpa Bambang Hariyanto (40) warga Jalan Wisnu RT20/RW02, Desa/Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang. Saat kejadian ia memakai ban, bermaksud mencari ikan memakai jaring.

“Dia pakai ban. Saat mencari ikan bersama istrinya. Istri tidak bisa menolong dan korban tenggelam karena tidak bisa berenang, ” ungkap Kapolsek Sumberpucung, AKP Widya, kepada memontum.com.

Informasi awal korban naik perahu atau sampan saat tercebur. Namun Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi-saksi, termasuk istri korban, korban Bambang tenggelam saat menebar jaring. Ia menggunakan ban di permukaan air.

Advertisement

Menurut Widya, korban bersama Winanti (38) istrinya. Sang istri merupakan warga difabel, namun setia menemani korban saat mencari ikan. Saat tebar jaring, jaring sempat tersangkut. Saat berusaha menarik jaring, korban tenggelam. Sang istri kesulitan menolongnya.

Musibah menimpa korban sekitar pukul 13.00. Teriakan minta tolong sempat ditanggapi pihak keamanan Bendungan Lahor. Pihak keamanan lalu menyambungkan informasi ke pihak SAR.

Anggota SAR Awangga, personil BPBD dan PMI Kabupaten segera meluncur ke lokasi. Baru sekitar pukul 15.00, tubuh korban ditemukan seorang penyelam Jasa Tirta. Sayangnya, nyawanya tak terselamatkan.

“Sekitar 2,5 jam, jarak 40 meter dari titik jatuh, jenazah ditemukan. Langsung dibawa ke rumah duka,” sebut Sumber Memontum.com. Musibah tersebut sempat menyita perhatian warga sekitar wisata Bendungan Lahor.

Advertisement

“Keluarga menerima kejadian sebagai musibah murni. Tidak ada tanda kekerasan dari kejadian itu, ” ungkap AKP Widya kepada memontum.com. (sos)

Advertisement
Lewat ke baris perkakas