Pemerintahan

‘Pesta’ Tahun Baru 2020 Tinggalkan Sampah 5 Ton di Jalanan Kota Malang

Diterbitkan

-

Memontum Kota Malang – Mengiringi pergantian tahun 2019-2020, diantara suka cita dan kegembiraan warga yang meluangkan waktu untuk beraktifitas di luar, bersamaan itu pula tumpukan sampah memenuhi jalan kota Malang. “Pesta” itu tak lagi memunculkan pemikiran atas dampak lingkungan atau akan menjadi beban bagi orang lain.

“Faktanya begitu, seakan menjadi tradisi. Meskipun kita sangat berharap, seyogyanya ungkapan gembira tetap memperhatikan dampaknya pada lingkungan. Karenanya, di malam tahun baru dan pascanya, kita tugaskan dan luncurkan tim gerak cepat kebersihan,” ujar Rinawati, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang.

'Pesta' Tahun Baru 2020 Tinggalkan Sampah 5 Ton di Jalanan Kota Malang

Beberapa titik sasaran di wilayah Kota Malang yang ditarget Tim Gerak Cepat DLH, antara lain jalan Ijen, depan Balaikota, jalan Trunojoyo dan kawasan alun-alun Merdeka.
Diinfokan perempuan berkaca mata tersebut, Tim yang dikawal Kepala Bidang Kebersihan, Joao MGD Carvalho, meliputi pasukan penyapu jalan sebanyak 20 personil dan sopir armada 5 personil, dengan ditopang minidamp 1 unit, Roadsweper dan Compaktor 1 unit.

Hasilnya tidak kurang dari 5 ton sampah diangkut TGC DLH kota Malang. Sementara, Sutiaji Walikota Malang menegaskan masalah sampah memang lebih karena faktor perilaku.

Advertisement

“Oleh karenanya dilaunchingnya Gerakan Angkut Sampah dan Sedimen (GASS), sesungguhnya goal utamanya adalah membangun perilaku dan budaya bersih serta tertib membuang sampah pada tempatnya,” tegas Sutiaji. (*yan)

 

Advertisement
Lewat ke baris perkakas