Kota Batu
PHRI Kota Batu Harap Pj Wali Kota Batu Dukung Regulasi Peningkatan Usaha Perhotelan
Memontum Kota Batu – Mulai dibukanya tempat wisata dan hotel di Kota Batu, menandakan tingkat kunjungan wisata mulai terjadi peningkatan. Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) Kota Batu, pun berharap dengan keberadaan Pelaksana Jabatan (Pj) Wali Kota Batu, bisa mendukung usaha perhotelan guna lebih meningkat serta tidak mencabut moratorium hotel.
“Dengan Pj Wali Kota Batu, harapan kami bisa melanjutkan bahkan bisa lebih baik dari wali kota sebelumnya. Intinya, bagaimana iklim usaha kita berjalan dengan baik,” terang Ketua PHRI Kota Batu, Sujud Hariadi, saat ditemui di Selecta Kota Batu, Kamis (19/01/2023) tadi.
Baca juga:
- KPU Kota Malang Susun Persiapan Debat Pertama Paslon Pilkada Kota Malang 26 Oktober
- Perkuat Integritas Kades, Pemkab dan Kejari Probolinggo Gelar Jaksa Jaga Desa
- Presiden dan Wapres Gelar Jamuan Santap Siang bersama Sebelum Purna Tugas bersama Menteri dan Lembaga
- Tingkatkan Pembangunan Fasilitas Olah Raga, Pemkot Malang Susun Desain Olah Raga Daerah
- Resmikan Bandara Dhoho Kediri, Menko Luhut Sebut Bandara Dhoho Proyek Percontohan Pertama Skema KPBU
Menurut Sujud, selama pandemi beberapa waktu lalu, meski undang-undang dari pusat, juga surat edaran sudah jelas, tetapi tetap bisa berjalan tanpa menyalahi undang-undang tetap mendatangkan wisatawan. “Harapan kami, itu tetap bagaimana Pj Wali Kota Batu, membuat regulasi agar usaha ini berjalan baik untuk Kota Batu,” ujar Sujud.
Ditanya mengenai moratorium atau pengendalian pembangunan hotel, ditegaskan Sujud, supaya tidak dicabut. “Untuk peningkatan citra Kota Batu, butuh hotel bintang lima untuk menampung wisatawan yang high end. Tetapi untuk hotel di bawah bintang tiga, cukup banyak kamar. Belum lagi, serbuan homestay yang banyak di Kota Batu. Harapan kami, moratorium tetap dipertahankan oleh Pj yang baru,” ujarnya. (put/gie)