Polisi Minta Pejalan Kaki Manfaatkan Zebra Cross, Cegah Tabrak Lari

Memontum Gresik—- Guna meminimalisir angka kematian yang sia sia akibat tabrak lari lantaran pejalan kaki menyebrang tidak pada tempatnya, Satlantas Polres Gresik mengajak masyarakat memanfaatkan Zebra cross dengan baik.

Sebab, selama tahun 2017 lalu ada 121 kejadian kecalakaan tabrak lari. 36 orang meninggal dunia. 1 orang mengalami luka berat, dan 108 menderita luka ringan. Kasus ini menjadi perhatian polisi.

Kasatlantas Polres Gresik AKP Wikha Ardilestanto menyebutkan, kecelakaan tabrak lari di gresik menjadi perhatian khusus. Korbannya mulai pejalan kaki dan pengendara motor. Oleh karena itu, dirinya terus mengevaluasi. Mencari solusi meminimalisir insiden tersebut.

Salah satunya, menggugah kesadaran kepada masyarakat pentingnya menyeberang di jalur yang sudah disediakan. Selain aman, mencegah terjadinya tabrak lari. Pasalnya, jalur zebra cross diperuntukkan untuk pejalan kaki. “Setiap jalur zebra cross kami kasih banner bergambar anggota grup band legendaris sedang menyeberang jalan di jalur zebra cross,” ujarnya.

Di Jl Pahlawan Gresik misalnya. Banner berukuran 2 x 4 meter bertuliskan ‘The Beatles Aja Lewat Masa Kamu Nggak’. Banner tersebut dipasang di dekat jalur zebra cross. “Ini sebagai motifasi supaya masyarakat untuk menyeberang jalan di jalur zebra cross,” imbuhnya.

Mantan Kasatlantas Mojokerto ini menambahkan, pelaku tabrak lari sulit terdeteksi. Namun, pihaknya sudah menyiapkan cara. Yaitu memasang kamera CCTV di sejumlah titik rawan laka. Langkah ini diambil karena CCTV yang dipasang Dishub tidak semua berfungsi.

Untuk penambahan kamera CCTV, polisi tia balok di pundak akan menggandeng perusahaan melalui program CSR. Harapannya, tambahan kamera CCTV dapat memantau arus lalu lintas saja di seluruh jalur yang rawan. “Minimal mambantu kami mendeteksi pelaku tabrak lari. Tidak hanya itu, CCTV juga membantu mengungkap pelaku tindak kriminalitas,” sambung dia.(sgg/yan)