Polres Batu Segera Pasang 500 CCTV, Demi Memininalisir Kekerasan Anak dan Perempuan

Memontum Kota Batu — Meminimalisir tindak kekerasan anak dan perempuan Polres Batu segera pasang 500 kamera cctv dibeberapa sudut tempat yang dinilai rawan tindakan kekerasan seperti tempat wisata. Hal itu sebaai upaya keseriusan Polres Batu meminimalisir atas meningkatnya kekerasan kepada anak dan perempuan di Batu.

Kapolres Batu AKBP Budi Hermanto menjelaskan akan bekerjasama dengan pihak swasta dan Dinas Sosial Kota Batu. Tujuannya untuk mendukung program Pemkot Batu menjadi kota layak anak.

“Salah satu upaya menjadikan kota layak anak adalah menghapus kekerasan kepada anak. Dalam operasi Bina Kusuma (operasi pembinaan terhadap anak muda) kami berhasil mengamankan lima tersangka perbuatan asusila pada anak dibawah umur, ” ucap Buher sapaan akrabnya, Minggu (4/3/2018).

Kelimanya, masih kata Buher, melakukan tindakan asusila persetubuhan pada lima TKP. Lokasinya pun menyebar ada yang di Desa Beji, villa songgoriti, yayasan dan Gor Ganesha Kota Batu. Pihaknya menegaskan sangat serius menanggani ini, demi upaya perlindungan anak dan perempuan.

“Kami akan bekerjasama dengan pihak manajemen pariwisata. Menurutnya keberadaan cctv sangat membantu tugas Kepolisian, harapan kami semoga tidak terjadi kekerasan pada anak dan perempuan di Batu, ” harap pria lulusan Akpol 2000.

Menggandeng Dinsos, lanjut dia, untuk memerangi dan mengatasi anak punk, pengemis jalanan, gelandangan dan orang terlantar. Buktinya salah satu tersangka berasal dari anak jalanan/punk.

“Dua tersangka pelaku asusila dari anak punk, keduanya sudah kami amankan. Dua lainnya DPO, tidak ada toleransi dan semua diproses, ” tegas dia.

Buher berpesan supaya masyarakat lebih hati-hati, terutama pelajar perempuan dan wali murid untuk selalu melakukan pengawasan terutama media sosial. Sebab dari 5 kasus yang ditangani oleh Polres semua berawal dari medsos.

“Butuh kerjasama dan keseriusan semua pihak, demi terciptanya kota aman layak anak,” pungkasnya. (lih/yan)